Info A1 dari PSSI! Pengamat Sampaikan Kabar Buruk soal Proses Naturalisasi Jairo Riedewald, Batal Bela Timnas Indonesia Vs Australia?

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat sepak bola Tanah Air, Ronny Pangemanan alias Bung Ropan menyampaikan kabar buruk soal proses naturalisasi Jairo Riedewald setelah mendapat info A1 dari PSSI.

Seperti diketahui, proses naturalisasi calon pemain Timnas Indonesia itu ditargetkan rampung sebelum Maret 2025 supaya tersedia untuk melawan Australia dan Bahrain.

Timnas Indonesia akan melawat ke markas Australia dan menjamu Bahrain pada 20 serta 25 Maret 2025 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.

Karena itu, proses naturalisasi Jairo Riedewald diharapkan segera beres agar eligible memperkuat Timnas Indonesia dalam dua laga tersebut.

Namun pada Jumat (31/1/2025) lalu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora RI), Dito Ariotedjo mengatakan bahwa berkas naturalisasinya belum masuk.

Dito mengklaim ada kendala di berkas naturalisasi atau paper works pemain berposisi sebagai gelandang bertahan berusia 28 tahun tersebut.

"Untuk Jairo belum masuk (kd Kemenpora). Jairo itu persoalan berkas," papar Dito Ariotedjo pada Jumat (31/1/2025) lalu.

"Menurut PSSI ada paper works yang masih belum diselesaikan. Jadi berkasnya belum ke Kemenpora," imbuhnya.

Untuk mengetahui kabar terbaru pemain Royal Antwerp itu, tim tvOnenews.com mengonfirmasi kepada PSSI meski belum dapat jawaban hingga saat ini.

Sementara itu, salah satu pengamat sepak bola Tanah Air, yakni Bung Ropan mendapatkan informasi A1 dari Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali.

Dia memaparkan bahwa tangan kanan Erick Thohir itu menyampaikan kabar kurang baik karena masih harus menunggu kelanjutan proses Jairo Riedewald.

"Saya coba konfirmasi lagi, dengan Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali, dia bilang ya kita menunggu aja," ujar Bung Ropan di kanal YouTube pribadinya, Bung Ropan, Sabtu (15/2/2025).

Lebih lanjut, Bung Ropan mengatakan bahwa kemungkinan Jairo Riedewald untuk memperkuat Timnas Indonesia melawan Australia masih 50-50.

Sebab, FIFA menetapkan tenggat waktu 30 hari sebelum pertandingan untuk pendaftaran pemain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Jika merujuk pada laga Timnas Indonesia vs Australia pada 20 Maret 2025, maka kurang lebih pemain harus sudah didaftarkan maksimal 19 Februari 2025.

"Tapi memang masih fifty-fifty, jadi kita tunggu. Karena harus ada pendaftaran pemain, mungkin 30 hari sebelum laga PSSI sudah harus mendaftar pemain-pemain," tambahnya.

Melihat waktu yang sangat mepet ketika proses naturalisasi Jairo Riedewald tertunda, apakah sang pemain batal menjalani debutnya kontra Socceroos?

Menurut Bung Ropan, PSSI bisa saja memberikan kejutan meskipun batas waktu pendaftaran pemain sudah ditutup.

Hal itu merujuk pada kasus naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang juga sangat mepet. Keduanya resmi jadi WNI pada 1 Oktober 2024.

Namun, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders langsung bisa memperkuat Timnas Indonesia dan menjalani debutnya saat melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024.

"Tapi PSSI kan sebelum-sebelumnya geraknya cepat, satu minggu pun Mees Hilgers dan Eliano Reijnders langsung dikebut, diambil sumpah," jelas Bung Ropan.

Adapun, kata Bung Ropan, berkas maupun surat-surat Jairo Riedewald untuk naturalisasi dikabarkan sudah lengkap dan seharusnya segera datang ke Indonesia.

"Kabarnya surat-suratnya (Jairo Riedewald) sudah lengkap, mestinya dia harus datang ke Indonesia untuk tes kesehatan," cetus Bung Ropan.

"Tapi kalau sampai minggu depan, masih menggantung tidak ada harapan, saya pikir ini sulit kalau sudah di atas tanggal 20 Maret," imbuhnya.

Sebagai informasi, gelandang bertahan berusia 28 tahun itu memulai kariernya di dunia sepak bola bersama akademi Ajax Amsterdam.

Jairo Riedewald kemudian debut bersama tim Ajax senior pada Desember 2013 lalu hingga total mencatatkan 93 laga, 3 assist dan 3 gol di semua ajang.

Dia memutuskan bergabung dengan Crystal Palace pada 2017. Bersama klub Liga Inggris itu, Jairo telah mengoleksi 96 laga, 3 gol dan 1 assist di semua ajang.

Setelah bertahun-tahun berkiprah di Liga Inggris, Jairo Riedewald memilih berhijrah ke Royal Antwerp, klub yang berlaga di Liga Belgia. 

Musim ini, calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia itu telah mencatatkan total 13 laga di berbagai ajang bersama Royal Antwerp.

Sementara di level negara, Jairo Riedewald pernah bermain tiga kali untuk Timnas Belanda senior pada 2015 di usianya yang masih 18 tahun. 

Berhubung regulasi FIFA memungkinkan dia untuk berganti asosiasi, pemain berusia 28 tahun itu bisa dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia.

(yus)