Beda Kelas! Saat Marselino Ferdinan Bersinar di Timnas Indonesia, Starboy Malaysia yang Dianggap Lebih Jago Ini Malah Dihukum Berat

Jakarta, tvOnenews.com - Marselino Ferdinan membuktikan diri sebagai pemain yang lebih hebat dari wonderkid Malaysia usai bantu Timnas Indonesia menang atas Arab Saudi.

Laga antara Timnas Indonesia kontra Arab Saudi yang berakhir 2-0 untuk keunggulan Garuda ini menjadi panggung bagi Marselino Ferdinan.

Berkat dua golnya, Timnas Indonesia meraih kemenangan perdana di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kini berada di posisi ketiga klasemen Grup C.

Dalam laga yang dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) jakarta pada Selasa (19/11/2024) itu, dia dinobatkan sebagai Man of The Match.

Pemain Oxford United ini pun mendapat banyak pujian dari media-media asing. Salah satunya datang dari media ternama asal Amerika Serikat, ESPN.

"Aksi Marselino Ferdinan akan membuat seluruh Indonesia merinding, yang tidak perlu menunggu lebih lama lagi untuk merayakan kemenangan 2-0 yang akan dikenang selama bertahun-tahun yang akan datang," tulis ESPN.

Situasi berbeda justru dialami oleh salah satu pemain paling berbakat di Malaysia, Arif Aiman yang disebut lebih baik dari Marselino Ferdinan.

Beberapa waktu lalu, pemandu bakat yang sering membagikan cuitan soal pemain muda, Emirhan (@EKscouting) membagikan statistik keduanya.

Dalam cuitannya di media sosial Twitter atau yang kini diubah menjadi X, Arif Aiman memiliki kemampuan lebih baik dari Marselino Ferdinan.

Sontak, hal ini sempat membuat warganet Indonesia geram dan menyebut bahwa Marselino Ferdinan jauh di atas Arif Aiman.

Pernyataan warganet itu seolah terbukti, karena Arif Aiman kini sedang bermasalah ketika Marselino Ferdinan dielu-elukan.

Komite Disiplin Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM), menghukum pemain berusia 22 tahun itu larangan bermain sebanyak tiga pertandingan.

Hukuman tersebut diberikan karena pemain berposisi penyerang ini melakukan aksi tidak terpujinya ketika klubnya, JDT menghadapi Perak FC.

Arifa Aiman adu jotos dengan pemain Perak FC, Tommy Mawat pada laga Liga Super Malaysia di Stadion Sultan Ibrahim, Johor, Minggu (10/11/2024).

Insiden tersebut terjadi pada menit ke-83 ketika Tommy Mawat mencoba untuk menahan gerakan Arif Aiman.

Kesal dengan aksi tersebut, Arif Aiman sempat beradu argumen hingga saling adu jotos dengan Tommy Mawat.

Kedua pemain tersebut akhirnya dinyatakan bersalah oleh Ketua Komite Disiplin FAM, Datuk Baljit Singh Sidhu.

"Arif Aiman ​​melanggar Pasal 59 karena tindakannya yang menyinggung dan tidak fair play. Khususnya karena melakukan pukulan ke pipi kiri Tommy Mawat saat pertandingan," kata Baljit dikutip dari Sinar Harian.

Hal ini menjadi tamparan keras bagi publik sepak bola Malaysia yang selama ini menganggap Arif Aiman lebih baik dari Marselino Ferdinan. (fan)