Berita Man United: Sumber Masalah! Ruben Amorim, Harry Maguire dan Matthijs de Ligt Kena Semprot Usai Setan Merah Kalah 3-1 dari Brentford

Jakarta, tvOnenews.com – Manchester United kembali menelan kekalahan memalukan setelah takluk 3-1 dari Brentford di Gtech Community Stadium, Sabtu malam. Hasil ini menambah tekanan besar bagi pelatih Ruben Amorim yang kerap dipertanyakan kiprahnya.

United sempat membangun harapan setelah menang 2-1 atas Chelsea pekan lalu. Namun performa melawan Brentford justru memperlihatkan banyak kelemahan, baik secara taktik maupun mental pemain.

Dua gol cepat Igor Thiago di babak pertama serta gol telat Mathias Jensen membuat United pulang tanpa poin. Gol Benjamin Sesko yang menjadi gol pertamanya untuk klub hanya memberi harapan semu bagi Setan Merah.

Mantan bek Manchester City, Micah Richards, menilai penampilan Harry Maguire dan Matthijs de Ligt sangat mengecewakan. Ia bahkan menyebut keduanya tampil “kacau” saat menghadapi dua gol awal Brentford.

Menurut Richards, sistem permainan saat ini justru membingungkan para pemain. Maguire mencoba bermain offside di gol pertama, sementara de Ligt dan Maguire terlihat bingung menentukan posisi di gol kedua.

“Benar-benar kacau! Saya pikir sistem permainan juga merugikan mereka. Mereka terlihat tidak tahu harus berada di mana, tapi soal gol, jelas ada kesalahan individu,” ujar Richards di BBC Sport.

“Maguire mencoba bermain offside untuk gol pertama – tidak ada gunanya berjudi di situ. Lalu di gol kedua, de Ligt bingung posisinya, Maguire juga tidak tahu harus menempatkan diri di mana, ini murni kebingungan akibat sistem yang tidak cocok dengan pemain,” tambahnya.

Kegagalan Bruno Fernandes mengeksekusi penalti menambah penderitaan United. Fernandes, yang biasanya andal, kembali mengecewakan di momen krusial sehingga peluang menyamakan kedudukan hilang.

Kiper Brentford, Caoimhin Kelleher, tampil gemilang dengan beberapa penyelamatan kunci. Gol terakhir Mathias Jensen menutup malam buruk United dengan skor akhir 3-1 untuk tuan rumah.

Amorim mengakui timnya gagal mengontrol permainan. Ia menilai United justru memainkan gaya Brentford dengan bola panjang dan bola mati, yang berakibat fatal bagi timnya.