- PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Fakta Mengejutkan di Balik Meredupnya Michael Essien di Persib Bandung, Rupanya saat di Chelsea Dipaksa
Selain itu, ia mengingatkan bahwa suntikan tertentu juga bisa melanggar aturan sepak bola, terutama jika terjadi overdosis dan pemain terkena pemeriksaan doping.
"Jadi harus hati-hati di situ, semuanya ada aturannya," ujarnya.
Saat host Afif Xavi menanyakan apakah ada pemain yang pernah menggunakan painkiller, Matias memberikan jawaban mengejutkan.
"Ada nggak sih pemain luar negeri yang kayak gitu (pakai painkiller)?" tanya Afif.
Matias pun menyebut nama Michael Essien.
"Mungkin udah aman sekarang ngomongnya, Michael Essien waktu main di Persib Bandung," ujarnya.
Ia bahkan pernah bertemu langsung dengan Essien.
"Saya ketemu sekali dengan dia, jadi ada temen yang menyarankan, ketemu dong, terus saya ketemu dia, dia masalah lutut kan waktu itu beberapa kali," jelas Matias.
Menurutnya, Michael Essien mengalami masalah lutut serius sampai harus menjalani prosedur medis.
"Dia sekali-sekali harus ke rumah sakit untuk menyedot cairan dari lututnya, nah cairan itu berwarna-warni kan, kok bisa berwarna-warni gini?" tanya Matias kepada Essien.
Jawaban Essien membuatnya terkejut.
"Dia bilang waktu saya di Chelsea, dipaksa untuk bermain sakit, jadi dikasih suntikan. Jadi itu efek jangka panjangnya pada saat dari Chelsea," terangnya.
Matias juga menyinggung salah satu insiden besar ketika Jose Mourinho berselisih dengan tim medis Chelsea terkait kondisi pemain.
"Nah berantem, karena salah satunya dari situ, karena dari tim medic-nya nggak mau melakukan itu, tapi dipaksa oleh pelatihnya," pungkasnya. (ind)