- ANTARA
Rahmad Darmawan Ungkap Misi Rahasia di Piala Presiden 2025: “Main Tiga Kali atau Pulang Malu!”
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Liga Indonesia All Star, Rahmad Darmawan, menargetkan timnya dapat tampil dalam tiga pertandingan pada ajang Piala Presiden 2025 yang akan digelar mulai Minggu (6/7/2025).
Target tersebut mengindikasikan bahwa tim All Star diharapkan lolos dari fase grup, baik sebagai juara grup maupun runner-up, agar dapat bermain di laga final atau perebutan peringkat ketiga.
“Menikmati permainan, harus. Tapi kita juga harus punya target. Makanya, saya dalam yel-yel selalu menyampaikan, ketika meneriakkan ‘Indonesia All Star’, targetnya adalah ‘main tiga kali’,” ujar RD usai sesi latihan di Stadion STIK, Jakarta Selatan, Kamis (3/7/2025).
Format Turnamen dan Komposisi Grup
Piala Presiden tahun ini diikuti oleh enam tim, terbagi dalam dua grup, masing-masing diisi tiga tim. Juara grup akan melaju ke final, sedangkan runner-up bertemu di laga perebutan peringkat ketiga.
Tim Liga Indonesia All Star tergabung di Grup A bersama Oxford United dari Inggris dan Arema FC, yang merupakan juara bertahan sekaligus tim tersukses dalam sejarah Piala Presiden.
Pada laga pembuka, Liga Indonesia All Star dijadwalkan menghadapi Oxford United di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (6/7) pukul 19.30 WIB.
Absennya Beberapa Pemain
Dari 30 pemain yang dipilih melalui voting publik, hanya 24 pemain yang mengikuti sesi latihan hari Kamis.
RD menjelaskan bahwa beberapa pemain absen karena masih dalam tahap pemulihan cedera atau terkendala jadwal klub masing-masing.
“Ada dua pemain dari Bali United yang tidak bisa bergabung karena masih recovery cedera, yaitu Irfan Jaya dan Ricky Fajrin,” ujar RD.
“Kemudian dari Persis Solo, kita masih menunggu Riyandi. Yang lainnya juga ada kendala kondisi. Kalau memang akhirnya tidak bisa bergabung, kami akan maksimalkan pemain yang ada,” tambahnya.
Janji RD
Meski mengincar hasil positif, RD menegaskan bahwa seluruh pemain akan mendapat kesempatan tampil, mengingat Piala Presiden adalah turnamen pramusim.
“Walaupun mungkin menit bermainnya berbeda, saya pikir ini penting agar mereka mendapat pengalaman baik di turnamen seperti ini,” tutur pelatih berusia 58 tahun tersebut.