- tvOnenews/Ilham Giovani
Indra Sjafri Harapkan Media Cup 2024 Jadi Ajang Silahturahmi Wartawan Nasional
Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, mengharapkan Media Cup 2024 menjadi ajang silaturahmi para wartawan dan bisa meningkatkan gairah sepak bola di Indonesia.
Turnamen Media Cup edisi kali ini akan berlangsung di Stadion ASIOP, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada 28 hingga 30 Oktober 2024.
Ajang itu akan diikuti oleh 16 peserta yang berasal dari berbagai media nasional, mulai dari televisi hingga online.
Di antaranya ada TvOne, MNC Portal Indonesia, ANTV, Kompas TV, TVRI, Trans 7, Metro TV, Bola(dot)com, Detik(dot)com, SKOR(dot)id, Jawa Pos, SCTV, iNews TV, CNN Indonesia TV, Tribun Network, dan ANTARA.
Semua tim nantinya akan berjuang memperebutkan gelar juara demi mengangkat trofi Piala Menpora.
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri juga menginginkan turnamen ini menjadi ajang silaturahmi antar-wartawan nasional.
Indra yang juga merupakan brand ambassador turnamen itu berpesan, turnamen ini harus menjunjung tinggi sportifitas.
"Saya pikir silaturahmi, ya walaupun berbeda media tentu bisa dijadikan silaturahmi. Yang kedua mengasah nilai-nilai kompetitif, dengan nilai-nilai sportif," ujar Indra Sjafri di GBK Arena, Jumat (25/10/2024).
"Ya supaya nanti juga karena ada pepatah yang mengatakan di dalam tubuh yang sehat terdapat tulisan yang cerdas," tambahnya.
Selaras dengan Indra Sjafri, Anggota Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga berharap turnamen Media Cup 2024 bisa menggairahkan sepak bola Tanah Air.
Arya Sinulingga menyebut ingin turnamen ini menjadi media untuk meningkatkan kecintaan terhadap olahraga sepak bola.
"Terima kasih hari ini kami senang karena teman-teman dari PSSI Pers buat acara, untuk sepak bola bagi media-media dan ini berkat pak Sekjen juga yang suport teman-teman media sehingga kami harapkan dengan acara ini, gairah sepak bola ada di mana-mana termasuk di media-media," kata Arya.
"Sehingga nantinya jangan cuma wartawan yang main bola kalau bisa perusahaan-perusahaan juga. Dengan begitu, gairah sepak bola makin banyak, bukan soal prestasi tapi bicara mengenai kecintaan dan semangat kita untuk sepak bola, dan gairah sepak bola yang kita bangun di mana-mana," tutupnya.