- Kolase tvOnenews.com
Cuma Kebetulan? CCTV Sama-Sama Rusak Di Kasus KM 50, Kebakaran Kejagung, Hingga Pembunuhan Brigadir J, Dikaitkan Dengan Irjen Ferdy Sambo
Sebelumnya, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Mekopolhukam) Mahfud MD menyebutkan ada tiga tersangka dalam kasus tewasnya Brigadir J.
CCTV Rusak Dalam Kasus Penembakan Brigadir J
Sebelumnya dalam kasus pembunuhan Brigadir J, keluarga Brigadir J merasa ada kejanggalan dalam insiden tersebut. Pasalnya pada jasad Brigadir J ditemukan beberapa luka sayatan senjata tajam. Selain itu, pihak keluarga mengungkapkan bahwa luka tembakan ada lebih dari 1 yakni di leher,tangan dan dada. Tak hanya itu, 2 ruas jari jasad Brigadir J juga putus.
Pihak keluarga Brigadir J pun meminta untuk diputarkan rekaman CCTV saat kejadian penembakan di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Sayangnya, jawaban tak terduga datang. Kepala Polres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menyampaikan bahwa kamera pengawas (CCTV) di rumah Kepala Divisi Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo diketahui telah rusak 2 minggu sebelum tragedi berdarah terjadi.
¨Kami mendapatkan bahwa di rumah tersebut, memang kebetulan CCTV-nya rusak sejak dua minggu lalu, sehingga tidak dapat kami dapatkan,” ungkap Kepala Polres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto dikutip dari viva pada Selasa (12/7/2022).
Rizal Ramli Ungkap Kemiripan Kasus KM 50 dan Pembunuhan Brigadir J
Pegiat media sosial Rizal Ramli soroti kembali kasus KM 50 yang mirip dengan kasus pembunuhan Brigadir J. Melalui akun Twitternya @ramlirizal pada Rabu (10/8/2022), dirinya mengunggah sebuah cuitan yang mempertanyakan terkait kemiripan kasus penembakan KM 50 dan Brigadir J.
¨CCTV mati atau offline ketika kejahatan terjadi. Apa iye kebetulan??,¨ tulisnya.
Unggahan Rizal Ramli pun langsung menuai berbagai komentar netizen.
¨Kalau difilmkan mungkin judulnya, Ada Apa Dengan CCTV?¨ tulis netizen. (rka)