news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi jenazah..
Sumber :
  • Istimewa

ISESS Desak Polisi Transparan Ungkap Kematian Pensiunan Guru di Sumbar

Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto, mendesak polisi terbuka dalam menangani kasus kematian pensiunan guru berinisial LI (61) di Jorong Talago, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatra Barat.
Selasa, 30 Desember 2025 - 01:24 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Bambang Rukminto, mendesak aparat kepolisian agar terbuka dalam menangani kasus pensiunan guru berinisial LI (61) yang ditemukan tewas di Jorong Talago, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatra Barat.

Menurut Bambang, tidak ada tolok ukur pasti mengenai cepat atau lambatnya pengungkapan suatu perkara dugaan pembunuhan.

Namun, ia menegaskan polisi wajib segera melakukan rangkaian penyelidikan, khususnya melalui pendekatan scientific crime investigation, guna memastikan ada atau tidaknya unsur pidana dalam peristiwa tersebut.

"Scientific crime investigation itu adalah prosedur standar yang harus dilakukan untuk mencari alat bukti terkait ada atau tidak adanya tindak pidana sebagai penyebab kematian. Yang lebih penting adalah transparansi kepolisian dalam menyampaikan alat bukti meliputi, forensik di tempat kejadian perkara, autopsi, dan pemeriksaan saksi-saksi," kata Bambang, Senin (29/12).

Bambang juga menilai, hal yang tak kalah penting adalah keterbukaan polisi dalam menyampaikan hasil temuan, mulai dari pemeriksaan forensik di tempat kejadian perkara, autopsi, hingga keterangan para saksi.

“Selama belum ada alat bukti yang valid, yang berkembang di publik hanyalah asumsi. Tugas kepolisian adalah menjawab asumsi-asumsi tersebut dengan bukti yang diperoleh melalui scientific crime investigation yang dapat dipertanggungjawabkan dan masuk akal secara ilmiah,” ucap Bambang.

Ia menambahkan, kasus tersebut harus segera diusut secara menyeluruh. Pasalnya, keterlambatan pengungkapan dinilai berpotensi memicu beragam spekulasi di tengah masyarakat mengenai motif maupun pihak yang terlibat.

Sebelumnya, korban LI ditemukan tewas di halaman rumahnya di Jorong Talago, Kenagarian VII Koto Talago, Kecamatan Guguak, pada Jumat (19/12).

Berdasarkan keterangan awal, peristiwa itu bermula sekitar pukul 04.20 WIB ketika suami korban, YZ (62), berangkat ke masjid untuk menunaikan salat subuh. Saat itu, korban berada sendirian di rumah dan berniat menyusul ke masjid.

Sekitar pukul 05.20 WIB, suami korban kembali ke rumah dan mendapati aliran listrik dalam kondisi mati.

Setelah listrik dinyalakan kembali, tante korban bernama Risnal yang datang untuk mengambil tas melihat korban sudah tergeletak di halaman rumah dengan mengenakan mukena berwarna ungu.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

04:21
07:41
01:44
00:57
01:35
01:23

Viral