- Antara
Kronologi Siswa SLB di Karawang Dikeroyok Warga hingga Kondisinya Kritis, Mulanya Dikira Pencuri
Jakarta, tvOnenews.com - Pilu, seorang siswa SLB berinisial R (15) dikeroyok sekelompok warga hingga kritis, di Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang.
Diketahui, siswa SLB tersebut berasal dari Purwakarta, Jawa Barat. Setelah menjadi korban pengeroyokan warga, R saat ini menjalani perawatan intensif di RSUD Karawang.
Informasi terbaru, R tampak penuhluka di sekujur tubuhnya. Wajahnya juga bengkak hingga dirinya tak bisa berbicara.
Adapun kejadian pengeroyokan tersebut dialami seorang siswa SLB itu pada Rabu (5/11/2025) sore.
Pihak keluarga mengungkapkan kronologi pengeroyokan terhadap R terjadi ketika bocah 15 tahun itu tersesat.
Keluarga menjelaskan, R memang memiliki keterbelakangan mental dan sering kali tersesat ketika pergi.
"Kadang suka pergi tanpa pamit. Tapi warga langsung main hakim sendiri tanpa tahu kondisinya," kata kakak korban, Vesta, Kamis (6/11/2025) dikutip dari VIVA.
Saat itu, R sedang tersesat dan mencoba masuk ke rumah warga. Akan tetapi, hal itu disalahpahami sebagai percobaan pencurian.
Remaja itu pun malah dipukuli dan dikeroyok warga karena dituduh hendak mencuri.
Setelah babak belur, remaja itu ditinggalkan begitu saja. Beruntung warga lain menemukannya dan membawa R ke rumah sakit terdekat.
Terkait hal ini, petugas dari Dinas Sosial Karawang mengungkapkan bahwa benar R adalah seorang penyandang disabilitas.
Remaja tersebut saat ini duduk di kelas 8 salah satu SLB di Purwakarta.
Terkait dugaan pengeroyokan ini, pihak Polres Karawang sudah memeriksa sejumlah saksi. (iwh)