Purbaya Tegas Tolak Rencana Luhut Dirikan Family Office Pakai Uang Negara: Bangun Sendiri Saja

Luhut menyebut, pemerintah telah meminta masukan dari Ray Dalio, pendiri perusahaan hedge fund terbesar di dunia, Bridgewater Associates, untuk membantu menyempurnakan konsep family office tersebut.

“Ya kita harap tahun ini harus bisa,” kata Luhut optimistis.

Pemerintah Diminta Transparan

Rencana pendirian family office di Indonesia sebelumnya memicu pro dan kontra, terutama soal sumber pendanaannya. Sejumlah pihak menilai langkah tersebut harus dilakukan secara hati-hati dan transparan agar tidak menimbulkan persepsi negatif publik.

Sementara itu, sikap tegas Purbaya menjadi penegasan bahwa Kementerian Keuangan ingin menjaga disiplin fiskal dan memastikan setiap rupiah dalam APBN digunakan untuk kepentingan masyarakat, bukan proyek yang belum jelas arah dan manfaatnya.

Dengan penolakan ini, bola panas kini berada di tangan Dewan Ekonomi Nasional. Jika proyek family office tetap ingin dijalankan, maka mereka harus mencari sumber pendanaan di luar APBN. (nsp)