- istimewa
Menlu Sugiono Sambut Usulan Damai Trump untuk Israel-Gaza: Langkah Konkret dan Progresif!
Jakarta, tvOnenews.com — Menteri Luar Negeri (Menlu), Sugiono, menyambut positif usulan perdamaian antara Israel dan Gaza yang diajukan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Ia menilai inisiatif tersebut sebagai langkah nyata untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di kawasan itu.
“Kita menganggap ini sebuah langkah yang konkrit, yang progresif. Setelah sekian lama, intinya adalah pertama kita menginginkan suatu gencatan senjata yang sifatnya permanen,” kata Sugiono kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2025).
Sugiono menegaskan, usulan damai itu telah mendapatkan tanggapan positif dari kedua pihak yang berkonflik. Indonesia, menurutnya, juga turut berperan dalam proses diplomasi tersebut.
“Untuk bisa menyelesaikan permasalahan ini. Dan proses itu juga sudah terjadi. Proposal yang sudah diberikan dan ada tanggapan positif dari kedua pihak,” ujarnya.
Ia menambahkan, peran Amerika Serikat memang dibutuhkan sebagai mediator yang dapat mempertemukan kepentingan kedua belah pihak.
“Inti utama dari proposal itu tentu saja detail dari semua item dari proposal tersebut harus dibicarakan. Akan dibicarakan. Ini juga dalam proses negosiasi,” tutur Sugiono.
Menlu juga menekankan pentingnya gencatan senjata permanen serta pembukaan jalur bantuan kemanusiaan bagi warga Palestina di Gaza.
Sebelumnya, Presiden Donald Trump menyatakan keyakinannya bahwa Hamas siap menjaga perdamaian. Ia menyerukan agar Israel segera menghentikan serangan udara ke Gaza yang telah menewaskan puluhan ribu orang.
“Israel harus segera menghentikan pengeboman Gaza, agar kita dapat membebaskan para sandera dengan aman dan cepat!” tulis Trump di platform Truth Social miliknya, seperti dikutip dari Reuters.
“Kami sudah berdiskusi mengenai detail yang akan diselesaikan. Ini bukan hanya tentang Gaza, ini tentang perdamaian yang telah lama dinantikan di Timur Tengah,” tambah Trump. (agr/raa)