- Kolase Tangkapan Layar YouTube Seleb Oncam News & tvOnenews.com/Muhammad Bagas
Belum Lama Hercules Teriak, Ormas GRIB Jaya Kini Langsung Ingatkan Ahmad Sahroni Segera Lakukan ini Akibat...
Jakarta, tvOnenews.com - Hercules Rosario Marshal dan anak buahnya di ormas GRIB Jaya terus menyentil anggota DPR RI, Ahmad Sahroni.
Sorotan Hercules dan GRIB Jaya terhadap Ahmad Sahroni tak lekang dari situasi aksi demo di Indonesia yang belum kunjung selesai.
Hercules dan ormas GRIB Jaya menyinggung Ahmad Sahroni, sebab Bendahara Umum Partai NasDem itu belakangan ini dianggap membuat kegaduhan.
Pasalnya, Ahmad Sahroni beberapa hari lalu melontarkan ucapan kontroversi imbas menyebut "rakyat tolol sedunia".
Ucapan tersebut menggema atas respons Ahmad Sahroni menolak desakan masyarakat yang ingin membubarkan DPR RI.
- Tangkapan layar YouTube GRIB TV
Masyarakat yang mendengar ucapan tersebut marah, sehingga dianggap menjadi salah satu bumbu maraknya aksi demo pada 28 Agustus 2025.
Ucapan itu juga menuai reaksi dan kecaman keras dari Hercules dan anak buahnya di ormas GRIB Jaya.
Hercules mendukung spekulasi masyarakat, bahwa ucapan tersebut salah satu penyebab motif pecahnya aksi demo di berbagai wilayah Indonesia.
"Sahroni, kau yang bikin gaduh, kau jangan lari ke Singapura," kata Hercules dalam keterangan resminya di Jakarta dikutip dari Instagram GRIB Jaya, Minggu (31/8/2025).
Kekisruhan pecah usai almarhum Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang meninggal dunia pasca tak sengaja terlindas mobil rantis milik Brimob.
"Kau yang buat Indonesia rusuh menyebabkan tukang ojol meninggal. Mobil polisi juga dibakar massa karena ulahmu," tegas Hercules.
Setelah Hercules, perwakilan GRIB Jaya kini yang kembali menyentil Sahroni untuk menyikapi kegaduhan belakangan ini.
Ketua LPH ormas GRIB Jaya, Dr. Nuno Magno mendukung pernyataan Hercules, bahwa salah satu bumbu kegaduhan disebut dari ucapan kontroversi Sahroni.
"Ucapan Sahroni sehingga membuat masyarakat marah. Artinya, gara-gara ucapan dia, akibatnya ada yang meninggal, ini karena ucapan Sahroni," kata Nuno.
Dalam hal ini, Nuno mengingatkan Sahroni segera bertanggung jawab atas kegaduhan dalam sepekan terakhir.
"Jadi, Sahroni, kau harus bertanggung jawab, jangan kau kabur ke Singapura," pesan dia.
Peringatan dari Nuno tidak lepas bahwa, GRIB Jaya mendengar Ahmad Sahroni diduga terbang ke Singapura.
Pelarian mantan Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu tidak sendirian, Sahroni disebut juga memboyong keluarga besarnya ke luar negeri.
Dugaan Sahroni kabur ke Singapura setelah diinformasikan seorang konten kreator bernama Ferry Irwandi.
Nuno menegaskan, tindakan pelarian ke luar negeri bukan sebuah pilihan yang bijak dilakukan Sahroni.
Jika tidak ada itikad baik dari Sahroni, kata Nuno, LPH GRIB Jaya juga ikut turun tangan membuat laporan kepada pihak Kepolisian.
"Dia seharusnya sebagai wakil rakyat, bukannya menjaga rakyat, bukannya dia membantu rakyat malah buat kegaduhan, bahkan sampai rakyatnya sendiri meninggal," paparnya.
Ia menegaskan, GRIB Jaya juga tidak menyalahkan polisi usai almarhum Affan tewas akibat terlindas.
Menurut penuturannya, polisi sedang menjaga keamanan dari aksi anarkis dengan dalih demonstrasi membubarkan DPR RI.
"Ibukota dan negara ini ribut. Akhirnya Brimob ikut mengalami, Kapolri ikut mengalami, semua mengalami cuma gara-gara ucapannya," terangnya.
"Jangan kau sembunyi di Singapura, kau bukan seorang pejantan," sambungnya.
Berdasarkan video viral di media sosial, ratusan orang tidak dikenal (OTK) belakangan ini menjawab barang dan berkas berharga di rumah mewah milik Sahroni di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Setelah itu, Partai NasDem dalam siaran persnya mengabarkan bahwa, Sahroni dan Nafa Urbach kini dinonaktifkan jabatannya sebagai anggota DPR RI.
(hap)