- tvOneNews
Omongan Kompolnas soal Misteri Kematian Arya Daru Terbukti, Polda Metro Jaya Ungkap Fakta Kondisi Jendela Kamar Diplomat Muda
Jakarta, tvOnenews.com - Polda Metro Jaya mempertegas pernyataan Kompolnas soal kondisi jendela kamar indekos diplomat muda Kemlu RI, Arya Daru Pangayunan.
Polda Metro Jaya mengungkapkan hal ini dari hasil proses penyelidikan terbaru motif kasus kematian Arya Daru Pangayunan.
Pasalnya, misteri kematian Arya Daru Pangayunan belum terungkap sejak ditemukan tewas di kamar indekos di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) pagi hari.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyampaikan, proses penyelidikan dilakukan tim gabungan.
Ade Ary mengatakan, pihaknya bersama Polsek Menteng dan Polres Metro Jakarta Pusat pertama kali menangani kasus ini dengan mengolah TKP.
"Korban ditemukan dalam kondisi wajah tertutup plastik, kemudian terlilit lakban berwarna kuning di tempat tidurnya, tertutup selimut menggunakan kaos dan celana pendek," ungkap Ade Ary dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya dikutip, Jumat (25/7/2025).
- tvOneNews
Proses pengolahan TKP berlanjut dibantu oleh Komnas HAM hingga Kompolnas beberapa waktu lalu.
Tim penyelidik menemukan beberapa fakta terbaru sebelum diplomat muda itu ditemukan tewas di kamar indekos nomor 105.
Ade Ary menyampaikan, fakta terbaru pertama kali ditemukan adalah pintu indekos dengan kondisi terkunci dari dalam.
"Ada kunci manual dari dalam, kemudian ada kunci slot terkunci dari dalam, kemudian di pintu itu ada kunci yang ketiga adalah kunci akses," jelasnya.
Kunci akses pintu kamar indekos tersebut, kata Ade Ary, hanya dimiliki oleh diplomat asal Sleman itu.
- Kolase Tim tvOnenews
Ia menambahkan, kamar indekos itu juga punya kunci akses di depan, namun key card utama hanya dipegang penjaga kos dan korban.
"Dan gerbang paling akhir di luar kos-kosan adalah kunci gembok dan dipegang oleh korban," lanjutnya.
Akibatnya, penjaga kos memilih jendela sebagai langkah terakhir bisa mengetahui kondisi korban.