Cerita Wanita Korban Penganiayaan Pria yang Tak Sabar Antre ATM di Bekasi: Padahal Cuma 3 Menit

Jakarta, tvOnenews.com - Seorang wanita berinisal AK (30) menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh orang tak dikenal. Kejadian tersebut terjadi di sebuah minimarket di Jl. Pulo Ribung, kelurahan Jakasetia, Bekasi Selatan pada Rabu (11/06/25) lalu.

Video dugaan penganiayaan juga sempat viral di media sosial. Nampak korban bersama pegawai minimarket juga nampak panik karena terduga pelaku pria paruh baya dengan beringas hendak menganiaya korban.

Korban menuturkan bahwa saat itu sekitar pukul 17:28 wib, korban sedang melakukan transaksi setor tunai di ATM minimarket tersebut. Di belakangnya, terduga pelaku seorang pria juga mengantre dan merasa tidak sabar.

Terduga pelaku dengan nada tinggi kemudian memarahi korban yang saat itu masih melakukan transaksi di ATM sekitar 2 sampai 3 menit, lalu terjadi cekcok antara korban dan terduga pelaku.

“Padahal dari bukti resi juga ketauan 3 menitan saya pake atm, bapaknya mau lempar barang etalase, saya mulai rekam dia emosi samperin saya, dan mulai kejadiannya,” ujar AKO saat dikonfirmasi awak media pada Senin (16/06/25).

AK membantah dirinya lama menggunakan mesin ATM. Pelaku pun masih saja memaki dirinya usai kejadian.

"Bukan menegur ya lebih ke marah, setelah saya selesai pun tetap meracau ga jelas," katanya.

Peristiwa terjadi saat korban menggunakan ATM guna bertransaksi. Sementara pelaku, antre di belakang korban.

"Insiden bermula ketika korban menggunakan mesin setor tunai selama sekitar 2 hingga 3 menit," kata dia.

Karena tak sabar, pelaku menyampaikan ucapan kasar. Karena itu cekcok mulut pun terjadi antara kedua belah pihak.

"Pelaku, yang mengantre di belakang, diduga merasa tidak sabar dan langsung melontarkan ucapan bernada tinggi," kata dia.

"Cekcok pun tak terhindarkan antara keduanya," imbuhnya.

Bahkan, pria itu melakukan penganiayaan ke kepada korban. Pelaku bahkan menarik kerudung korban.

"Situasi memanas hingga pelaku melakukan tindakan kekerasan fisik. Korban dipukul pada bagian rahang kanan dan hijabnya dijambak dengan kasar hingga kepala korban tertarik mendongak," jelasnya.

"Akibat kejadian ini, korban mengalami nyeri dan kemerahan di bagian rahang serta kepala," imbuhnya.