- istimewa
Menguat! Isu Reshuffle Kabinet, Prasetyo Hadi Beberkan Permintaan Presiden Prabowo
Jakarta, tvOnenews.com - Isu mengenai kocok ulang alias reshuffle menteri Kabinet Merah Putih menguat. Sontak, isu itu membuat istana melalui Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi angkat bicara.
Prasetyo Hadi mengatakan, sampai saat ini belum ada pembahasan mengenai kocok ulang alias reshuffle menteri Kabinet Merah Putih.
"Sampai hari ini belum ada pembahasan mengenai reshuffle, belum ada," tegas Prasetyo Hadi di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (23/5/2025).
Bahkan, Prasetyo Hadi juga menyampaikan Presiden Prabowo Subianto secara rutin memonitoring sekaligus mengevaluasi kinerja seluruh jajarannya.
Tak hanya itu saja, Prasetyo juga menyampaikan bahwa Presiden Prabowo meminta seluruh kementerian untuk fokus bekerja dan memberikan manfaat yang luas ke masyarakat.
"Rutin, biasanya melalui kami. Saya sebagai Menteri Sekretaris Negara, kemudian juga melalui Sekretaris Kabinet, kemudian juga biasanya beliau menggunakan jalur melalui Menteri Koordinator," bebernya.
Seperti diketahui, isu reshuffle belakangan mencuat ke permukaan. Namun, seluruh menteri di KMP enggan membicarakan itu ketika ditanyai awak media.
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto hanya tersenyum ketika ditanyai kansnya menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.
Ia tidak menjawab ketika ditanyai awak media terhadap isu itu. Airlangga hanya tersenyum.
Perihal apakah akan ada perombakan Kabinet Merah Putih alias reshuffle, Airlangga mengaku tidak tahu.
"Enggak paham," ujar Airlangga di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (22/5/2025).
Kemudian, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia juga menjawab singkat. Ia menyatakan bahwa soal reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto.
"Kita itu jangan berpikir, bertindak melampaui batas kewenangan. Kewenangan itu ada hak prerogatif bapak presiden," pungkas Bahlil. (aag)