- ANTARA
Meta Langsung 'Dilabrak' Komdigi Gara-gara Keberadaan Grup Facebook Fantasi Sedarah yang Berisi Konten Inses
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo marah bukan main saat tahu adanya grup Facebook berisi konten hubungan sedarah atau inses.
Tak main-main Wamenkomdigi langsung 'tegur' Meta sebagai perusahaan indik platform Facebook.
Tak hanya itu, Angga juga meminta polisi menyelidiki keberadaan Grup Facebook yang diberi nama 'Fantasi Sedarah' tersebut.
"Jadi kita sudah hubungi Meta dan juga platform yang ada di bawah mereka, dalam hal ini Facebook," katanya saat ditemui di Kantor Kemenkomdigi di Jakarta.
- Antara
Angga menyebut Meta langsung memutus akses enam grup Facebook yang terbukti memuat konten menyimpang itu.
Dia pun meminta platform media sosial untuk terus memantau dan mencegah kemunculan grup-grup serupa.
Selain itu, dia juga meminta aparat penegak hukum untuk mengusut pelaku penyebaran konten tersebut.
"Ini sudah sangat meresahkan dan tidak bisa ditolerir. Ini tidak berperikemanusiaan menurut saya. Saya minta pihak kepolisian untuk mendalami siapa dibalik (grup Facebook) itu," ujar Angga.
Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Kemkomdigi Alexander Sabar menyatakan langkah pemblokiran terhadap grup yang menyebarkan konten inses diambil sebagai upaya tegas untuk melindungi anak-anak.
Pihaknya ingin melindungi anak-anak dari konten digital yang berpotensi merusak perkembangan mental dan emosional mereka.
"Kami langsung berkoordinasi dengan Meta untuk melakukan pemblokiran atas grup komunitas tersebut. Grup ini tergolong pada penyebaran paham yang bertentangan dengan norma yang berlaku di masyarakat," katanya.
Dia menegaskan unggahan hingga konten dalam grup tersebut merupakan pelanggaran serius terhadap hak anak.
"Grup itu memuat konten fantasi dewasa anggota komunitas terhadap keluarga kandung khususnya kepada anak di bawah umur," pungkasnya. (muu)