- tvOnenews.com/Taufik
Telusuri Penyebab Kebakaran Kementerian ATR/BPN, Pulabfor Polri Lakukan Identifikasi
Jakarta, tvOnenews.com - Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri melakukan penyelidikan terkait dengan terbakarnya Gedung Humas Kementerian ATR/BPN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Kapuslabfor Polri Brigjen Sudjarwoko mengatakan pihaknya baru saja membawa sejumlah barang untuk dilakukan pemeriksaan guna mengetahui penyebab dari kebakaran tersebut.
"Untuk penyebab kebakaran sampai saat ini masih belum kita pastikan, tapi nanti setelah kita lakukan pemeriksaan di Labfor, itu baru bisa kita tentukan penyebab kebakarannya," katanya, Minggu (9/2/2025).
Adapun barang bukti yang dibawa, ucap Sudjarwoko yakni abu, arang, kawat hingga colokan listrik.
Dimana seluruh barang bukti itu dibawa untuk dilakukan pemeriksaan dengan metode scientific investigation di Laboratorium Forensik.
"Nanti kita akan periksa di Labfor, setelah nanti melalui teknis-teknis di Labfor, baru kita bisa menentukan titik apinya itu beroleh darimana," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Sudjarwoko mengungkapkan, bahwa api tidak tidak membakar seluruh bagian ruangan Humas Kementerian ATR/BPN.
Api hanya membakar sekitar 20-25 persen dari total ruangan yang memiliki luas 15x20 meter persegi.
"Yang terbakar tidak seluruh ruangan, hanya kecil saja. Ya 5x4 meter, sekitar 20-25 persen," ungkapnya.
Sekedar informasi, ruangan Humas Kementerian ATR/BPN terbakar pada Sabtu (8/2/2025) sekira pukul 23.00 WIB.
Kebakaran tersebut diketahui awal oleh dua pekerja yang melihat adanya kobaran api di dalam ruang Humas.
Selanjutnya mereka segera melaporkan kepada petugas keamanan gedung untuk melakukan pemadaman api.
Namun api yang cepat membesar membuat mereka kesulitan untuk melakukan pemadaman, hingga akhirnya melaporkan kepada petugas Damkar.
Setidaknya 20 Unit pemadam kebakaran dan 80 personel dikerahkan dalam kejadian tersebut. (aha/raa)