- Kolase tvOnenews.com
Perseteruan Uang Donasi Mencapai Titik Akhir, Teh Novi Akui Ingin Damai dengan Agus Salim: Semoga Sebelum Tahun Baru
Jakarta, tvOnenews.com - Perseteruan antara Pratiwi Noviyanthi alias Teh Novi dengan korban penyiraman air keras, Agus Salim menuju ke babak akhir.
Pihak Teh Novi mengungkapkan ingin segera berdamai dengan kubu Agus Salim.
Diketahui, Teh Novi adalah pemilik Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan yang mengumpulkan uang donasi untuk Agus Salim.
Uang yang terkumpul untuk donasi Agus Salim bahkan mencapai angka yang sangat besar, yakni Rp1,5 miliar.
- Tangkapan layar - tvOne
Meski demikian, uang itu pula yang menjadi awal perseteruan Agus Salim dan Teh Novi.
Awalnya membuat iba sampai mengumpulkan uang donasi Rp1,5 miliar, para donatur berbalik menghujat Agus Salim karena menggunakan bantuan itu untuk membayar utang sang bibi.
Hal itulah yang membuat perseteruan antara Agus Salim dan Teh Novi sampai akhirnya Kementerian Sosial (Kemensos) turun tangan.
Kini, setelah Kemensos turun tangan dan memberikan penjelasan terhadap kedua pihak, baik kubu Agus Salim dan Teh Novi sepakat untuk berdamai.
Meski demikian, pihak YouTuber pengumpul dana donasi itu mengatakan belum mendapatkan undangan dari Kemensos.
"Sampai detik ini, kami belum (terima undangan untuk berdamai dari Kemensos)," kata Pengacara Teh Novi, Disna Riantina, dikutip Kamis (19/12/2024).
Disna menambahkan, kabarnya pihak Kemensos akan mengirimkan undangan dalam pekan ini untuk bertemu juga dengan pihak Agus Salim.
"Infonya dalam minggu-minggu ini akan ada update," kata dia menambahkan.
Ia pun berharap agar kisruh uang donasi ini bisa selesai sebelum pergantian tahun.
"Semoga, kita doain agar kasus Agus dan yayasan semoga tuntas," ujar Disna ketika ditanya soal kisruh yang berakhir di tahun baru.
Saat ini, sisa yang donasi masih ada di rekening Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan.
Sebab, pihak Teh Novi tidak ingin memperumit masalah sehingga sebaiknya uang itu disimpan dulu sebelum diserahkan ke Agus atau pihak manapun.
Ketika nantinya sudah ada arahan dari Kemensos atau persetujuan para donatur, maka uang donasi itu bisa langsung disalurkan kepada yang membutuhkan.
Sementara itu, Agus Salim sudah berjanji untuk menggunakan uang donasi yang diterimanya sebagai biaya pengobatan.
Hal ini berkaitan dengan uang donasi sebelumnya yang malah dipakainya untuk membayar utang sang bibi.
Ia pun berdalih bahwa awalnya ia mengira bisa bebas menggunakan uang itu untuk kebutuhannya sehari-hari.
Meski demikian, pihak Kemensos dan para donatur kini sudah memperjelas bahwa uang itu semata-mata untuk biaya pengobatan Agus Salim yang disiram air keras. (iwh)