- Adityawarman-Antara
OC Kaligis Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Suap Ronald Tannur
Jakarta, tvonenews.com - Otto Cornelis Kaligis atau OC Kaligis (OCK) diperiksa oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) terkait kasus suap dan gratifikasi vonis bebas Ronald Tannur terhadap tiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Harli Siregar, mengatakan pemeriksaan OC Kaligis ini dilakukan pada kemarin, Senin (25/11/2024).
Pemeriksaannya sebagai saksi kasus Ronald Tannur tersebut.
“OCK selaku pengacara. Pemeriksaan dalam kapasitas sebagai saksi," ucap Harli, Selasa (26/11/2024).
Harli menjelaskan pemeriksaan OC Kaligis ini terkait tersangka Zarof Ricar (ZR) dan Lisa Rachmat (LS).
Namun, Kejagung tidak merinci apa hubungan OC Kaligis dengan tersangka Zarof Ricar.
Tak hanya OC Kaligis, istri dari tersangka Zarof Ricar juga diperiksa.
"RBP (Ronny Bara Pratama) selaku anak tersangka ZR dan DA (Dian Agustiani) selaku istri tersangka ZR," katanya.
Tiga Hakim PN Surabaya yang Terima Suap Ronald Tannur Dibawa ke Jakarta
Tiga hakim PN Surabaya yang menerima suap dari terdakwa Ronald Tannur untuk memvonis bebas dirinya dalam perkara pembunuhan Dini Sera Afrianti diperiksa oleh Kejagung pada hari ini, Selasa (5/11/2024).
Mereka adalah Erintuah Damanik, Mangapul dan Heru Hanindyo.
Harli menjelaskan bahwa ketiganya sengaja dibawa ke Jakarta dari Rutan Surabaya untuk diperiksa oleh penyidik Kejagung.
"Rencananya diperiksa. Ya oleh penyidik di Kejagung," ucap Harli.
Harli menyebut ketiganya diperiksa lantaran diketahui bahwa mereka bertiga yang ternyata dipilih oleh Zarof Ricar sang makelar kasus di Mahkamah Agung.
Dia menjelaskan awal mulanya, yaitu saat pengacara Ronald Tannur bernama Lisa meminta dipertemukan dengan majelis hakim yang bisa dibeli vonisnya.
Hal itu semata untuk membebaskan Ronald Tannur dari dakwaan kasus pembunuhan yang dilakukannya kepada kekasihnya.
"Dirdik semalam sudah sampaikan semua informasi akan didalami. Kalau disimak penjelasan Dirdik, LR kan bertemu dengan ZR untuk dipertemukan dengan pihak PN Surabaya dengan maksud memilih majelis hakim yang sidangkan perkara RT berarti ada peranan LR," beber Harli.
Lebih jauh, Harli mengatakan bahwa ketiga hakim itu nantinya juga akan dipindahkan rumah tahanannya ke Jakarta.
Jadi yang ditahan di rutan Surabaya hanya ibu dari Ronald Tannur, yaitu Meirizka Widjaja.
"Sekalian pemindahan tempat penahanannya," ujarnya. (rpi/nsi)