- Istimewa
Saka Tatal Emosi di Sidang PK Terpidana Kasus Vina, Berani Tantang Jaksa Lakukan Sumpah Banyu Cis: Gini Aja To The Point-nya
Novryantino menekankan apakah ada kekerasan yang dilakukan hakim dan jaksa kepada Saka Tatal atau tidak.
"Ada pemukulan dari hakim dan jaksa?," tanya Novryantino.
"Tidak ada," timpal Saka Tatal.
"Tidak ada ya. Cuma di penyidikan ya?," tanya Novryantino.
Pernyataan jaksa itu mendapat keberatan dari tim kuasa hukum terpidana kasus Vina Cirebon.
"Pertanyaannya," kata salah satu kuasa hukum.
Lalu Novryantino mempertanyakan apa yang salah dari pertanyaannya kepada Hakim Arie Ferdian.
"Ada apa ini yang mulia?," tanya Novryantino.
"Bentar Pak. Gantian nanyanya," kata hakim.
Tiba-tiba Saka Tatal mengangkat tangan dan menantang Novryantino untuk melakukan sumpah banyu cis.
"Gini aja to the point-nya. Saya mah sudah enggak mau ngomong panjang lebar. Berani enggak sumpah banyu cis?," tantang Saka Tatal.
Mendengar tantangan Saka Tatal itu, Novryantino mengadu ke Hakim Arie Ferdian.
"Izin yang mulia saya bertanya dengan baik," ujar Novryantino.
Lalu microphone yang dipegang Saka Tatal diambil. Hakim berusaha menenangkan suasana dan mengingatkan agar peserta sidang tidak terpancing emosi.
"Jangan terpancing emosi karena kita sama-sama menghormati persidangan ini. Kita tidak mencari salahnya siapa di sini. Kita mencari kebenaran di sini. Itu mesti saudara pahami dulu," terang hakim.
Sambil mendengarkan hakim, Saka Tatal melipat kedua tangannya di dada. Kemudian, datang lagi pria yang mengambil microphone dan membenarkan posisi tangan Saka Tatal. (nsi)