- istimewa
Detik-detik Warga Bakar Logistik Pemilu di Kabupaten Paniai Papua Tengah
“Masih berkaitan dengan logistik pemilu, di Distrik Aweida, telah terjadi pembakaran logistik pemilu. Adapun Kronologis singkat kejadian yakni sekitar pukul 14:50 WIT, telah bergeser logistik pemilu untuk Distrik Aweida dengan menggunakan 8 unit speed, 6 speed mengangkut logistik sedangkan 2 speed mengangkut PPD, PPS dan Pandis) dari Pelabuhan (Danau) Aikai Enarotali menuju Distrik Aweida tanpa kendala dan berjalan dengan baik dan aman. Tetapi sekitar pukul 16.34 WIT, diperoleh informasi logistik telah dirampas dan dibakar di dekat danau Darauto,” kata Kapolres Paniai.
Mendapatkan Informasi tersebut, kata Kapolres Paniai, personel kepolisian merespon sdan langsung mengecek kejadian dimaksud dan didapat informasi dari salah satu warga masyarakat Aweida bahwa logistik yang dibakar tersebut sebanyak 1 speedboad, sedangkan logistik pada 7 speedboad lainnya.
Selanjutnya, langsung berbalik ke arah Enarotali yang kemudian segera dilakukan penjemputan logistik untuk diamankan kembali di kantor KPU Paniai bersama pihak KPU, Bawaslu dan Polres Paniai.
Adapun logistik yang berhasil diamankan sebanyak 60 kotak suara.
“Sedangkan di hari yang sama pada pukul 16:05 WIT, kembali kami menerima informasi terkait dengan ditahannya logistik Pemilu untuk Distrik Kebo Kabupaten Paniai, yang diduga dilakukan oleh OTK yang berujung dengan pembakaran terhadap logistik pemilu distrik kebo sebanyak 165 kotak surat suara dan yang sempat diselamatkan warga sebanyak 15 Kotak dan sudah diamankan di KPU Paniai,” bebernya.
Selain itu, AKBP Abdus menyebutkan bahwa hingga saat ini situasi di Kabupaten Paniai masih rawan dan pihak Kepolisian bersama pihak terkait terus meningkatkan pengawasan serta keamanan guna tidak kembali terjadi hal-hal serupa. (aag)