Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Sumber :
  • Syifa Aulia/tvOnenews.com

Surya Paloh Tak Ingin Gegabah Sodorkan Nama Pengganti Johnny G. Plate Sebelum Diminta Jokowi

Kamis, 18 Mei 2023 - 00:10 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh tidak ingin gegabah dalam mengambil keputusan soal nasib pengganti Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate. 

Hal ini setelah Plate ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi BTS Kominfo. 

Paloh menegaskan pihaknya tak ingin buru-buru langsung menyerahkan daftar nama pengganti Plate sebagai Menkminfo ke Presiden Jokowi.

“Kalau kita konsisten ini hak prerogatif presiden. Bagaimana kita mau mengajukan, salah-salah presiden enggak suka,” tutur Paloh saat konferensi pers di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2023).

Dia mengatakan Partai NasDem akan tetap menunggu arahan dari Jokowi terkait nasib jatah kursi menteri dari partainya. 

Paloh menyampaikan pihaknya tidak akan langsung mengajukan daftar nama itu sebelum diminta Jokowi.

“Enggak ada yang lebih bodoh dari NasDem untuk tiba-tiba mengajukan nama baru tanpa diminta oleh presiden,” kata dia.

Oleh karena itu, Paloh akan menghormati dan mengikuti arahan Jokowi. 

Sebab terkait reshuffle menteri adalah hak prerogatif presiden.

“Sekali lagi itu adalah hak prerogative presiden. Oke?” pungkasnya.

Surya Paloh Prihatin dan Berduka Johnny G Plate Korupsi

Ketua Umum Partai Nasional Demokrasi (NasDem) angkat bicara terkait status tersangka yang ditetapkan kepada Sekretaris Jenderalnya (Sekjen) NasDem, Johnny G Plate yang sekaligus Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI.

Surya Paloh mengaku prihatin dan bersedih atas kasus korupsi yang menjerat Sekretaris Jenderal partainya.

"Sesungguhnya apa yang ada dalam lubuk hati saya ada kesedihan, keperihan hati. Tidak seperti biasanya," ungkap Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Rabu (17/5/2023).

Selain itu, pucuk pimpinan Partai NasDem itu juga mengakui bahwa kasus korupsi bukan yang pertama kali yang terjadi pada partainya.

"Saya memahami bukan yang pertama kali dihadapi oleh partai ini, tapi untuk hal yang terjadi kali ini kepada Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem, saudara kami, Johnny Plate. Saya tegaskan sekali lagi, kami berduka untuk hal ini," tutur Surya Paloh.

Paloh mengatakan bahwa dirinya berupaya untuk menutupi kesedihannya, namun sulit dilakukan. Dia menyebut bahwa suasana kantor NasDem tengah dalam masa berduka.

"Kami dalam suasana penuh keprihatinan, kesedihan yang sukar untuk kami tutupi," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung pada Rabu (17/5/2023) siang.

Johny Plate ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi proyek Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung internet paket 1,2,3,4 dan 5 BAKTI Kemenkominfo Tahun 2020 - 2022 dengan kerugian negara lebih dari Rp 8 triliun.

Kabar ini disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung (Kapuspenkum Kejagung), Ketut Sumedana, di Kantor Kejagung, Jakarta Selatan, Rabu (17/5/2023), usai dilakukan pemeriksaan oleh Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung.

"Pada kesempatan hari ini kami akan menggelar preskon hari ini kita telah melakukan pemeriksaan terkait BTS, kita melakukan 7 (orang) pemeriksaan dan 1 orang (Johnny G Plate) ditetapkan tersangka," kata Ketut.

Sementara, selain Johnny G Plate sisanya masih dalam proses pemeriksaan oleh Kejagung hari ini.(rpi/saa/muu)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:45
07:17
09:23
06:24
03:16
02:16
Viral