BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) menegaskan komitmennya untuk terus mendorong hilirisasi dan memperkuat ekosistem industrialisasi kendaraan listrik di Indonesia..
Sumber :
  • MIND ID

The 7th ICEF 2024, MIND ID Pamerkan Proyek Hilirisasi Ekosistem EV

Kamis, 5 September 2024 - 06:38 WIB

tvOnenews.com - BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) menegaskan komitmennya untuk terus mendorong hilirisasi dan memperkuat ekosistem industrialisasi kendaraan listrik di Indonesia. Melalui momentum The 7th Indonesia-China Energy Forum (ICEF) 2024, MIND ID showcasing proyek strategis yang dapat memperkuat posisi Indonesia di masa depan.

Adapun, ICEF 2024 diselenggarakan di Bali dibuka secara langsung oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia di Kuta Selatan Bali pada Selasa, (3/9/2024). 

Dalam kesempatan ini, Bahlil bersama para mitra strategis China mengunjungi Booth MIND ID yang menampilkan proyek strategis pembentukan ekosistem baterai kendaraan listrik terintegrasi, dan Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) di Mempawah, Kalimantan Barat dan disambut langsung oleh Direktur Portofolio dan Pengembangan Usaha MIND ID Dilo Seno Widagdo.

Bahlil juga ikut memperkenalkan MIND ID sebagai BUMN Holding Industri Pertambangan yang menguasai cadangan mineral yang besar, aktif menjalin kemitraan strategis, serta menerapkan teknologi pada setiap operasionalnya.

Dalam sambutannya, Bahlil menyampaikan transisi energi adalah terobosan utama dalam mewujudkan komitmen global guna mencapai dekarbonisasi.

Indonesia telah mengembangkan Peta Jalan Emisi Nol Bersih atau Net Zero Emission (NZE) yang komperhensif di sektor energi yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan terkait.

"Aspek lain yang menjadi fokus pemerintah di masa mendatang adalah keberadaan hilirisasi yang berorientasi green energy dan green industry. Kunci dari implementasi kebijakan ini adalah keberadaan listrik," tambah Bahlil.

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral