- Kolase tvOnenews.com | YouTube/Uya Kuya TV
Teman Dekat Eky Ungkap Kondisi Helm Pasca Kejadian, Fransiskus: Helm Hancur Tinggal Busa Saja
"Bagian kerasnya (helm) hancur, bagian mulut (helm) tinggal busanya doang. Patahannya juga kelihatan lah, tapi gak ada patahannya di lokasi (TKP). Itu (patahannya) agak gede, lho," ujar Fransiskus kepada Uya Kuya.
Kondisi helm full face yang dikenakan Eky pasca kejadian (kiri). Sumber: YouTube/Uya Kuya TV.
Pemilik saluran YouTube Uya Kuya TV itu lantas bertanya soal kemungkinan apa yang menyebabkan bagian keras dari helm full face tadi bisa sampai hancur. Fransiskus pun menjawab jika kemungkinan saja karena benturan keras.
"Itu keras banget helmnya yang saya tahu. Kalau dibilang pecah, mungkin tabrakan keras banget," ucap Fransiskus.
Uya lantas bertanya kembali tentang kemungkinan helm itu dihancurkan menggunakan tangan, "Bisa gak helm itu dihancurin pakai tangan?"
"Gak bisa, sih, kalau pake palu gitu," jawab Fransiskus.
"Jadi helm itu gak mungkin bisa dihancurin orang pakai tangan, pakai batu gitu?" tanya Uya Kuya lagi.
"Mental pasti (karena helmnya keras)," jawab Fransiskus.
Penggunaan helm full face tadi diduga oleh Fransiskus sebagai salah satu penyebab luka di bagian kepala Eky. Sebab, jika dikenakan, helm full face menutupi bagian dagu, pipi, hingga kepala bagian atas. Namun, tidak menutupi kepala bagian belakang hingga leher.
"Helm itu kalau dipakai, belakangnya agak ngangkat ke atas. Jadi, bagian kepala segini (bagian kepala dan leher belakang) itu kebuka," ujar Fransiskus.
Ia juga sempat melihat jika saat jenazah Eky sedang dimandikan, masih ada darah yang keluar dari kepala bagian belakangnya.
"Saat dimandiin, darah masih keluar terus dari bagian belakang kepalanya," terang Fransiskus. (ism)