Mendominasi Sepanjang Musim, Ini Momen-momen yang Buat Oscar Piastri Gagal Meraih Gelar Juara Dunia F1 2025
- Facebook/McLaren
tvOnenews.com - pembalap asal Australia, Oscar Piastri, berhasil menutup musim F1 2025 dengan finis kedua di Grand Prix Abu Dhabi.
Sayangnya, keberhasilan itu masih belum bisa mempersembahkan gelar juara dunia F1 2025 untuk Oscar Piastri.
Oscar harus mengakui keunggulan rekan setimnya, Lando Norris, yang menjadi juara dengan selisih 13 poin setelah bersaing ketat sepanjang 24 putaran musim.
- Reuters/Jakub Porzycki
Piastri sebenarnya tampil sangat kuat. Ia meraih tujuh kemenangan, enam pole position, dan memimpin klasemen selama 15 seri. Pada satu titik, ia bahkan menjadi favorit juara.
Melansir dari laman Crash, ada beberapa momen-momen penting membuat peluang perlahan menghilang.
Berikut Momen Penting yang Buat Oscar Piastri gagal Meraih gelar Juar F1 2025:
Tergelincir di F1 GP Australia 2025
Musim Piastri mulai bergetar sejak balapan kandangnya di Australia. Kedua mobil McLaren berputar di tikungan akhir saat hujan turun.
Sayangnya Piastri yang paling dirugikan karena terjebak di rumput. Ia bangkit dan finis kesembilan, namun kehilangan poin awal yang membuka jalan bagi Norris.
Penalti di Silverstone dan Brasil
Situasi semakin berat ketika dua penalti besar menghantuinya. Pertama, di Silverstone, Piastri dijatuhi penalti 10 detik karena dinilai mengemudi tidak stabil saat restart.
Hukuman itu akhirnya membuat Piastri kehilangan kemenangan dan Lando Norris pun mengambil kesempatan dan meraih kemenangan pertamanya di Inggris.
Hal serupa terjadi di Brasil. Piastri kembali mendapat penalti 10 detik setelah insiden dengan Charles Leclerc.
Ia finis kelima dan kehilangan poin berharga dalam perebutan gelar.
Blunder Strategi McLaren di Qatar dan Hungaria
Selain penalti, kemenangan juga melayang di Hungaria dan Qatar akibat keputusan strategi McLaren.
Di Hungaria, strategi berbeda membuat Norris menang meski Piastri unggul dalam pertarungan langsung.
Sementara di Qatar, kesalahan strategi kembali membuatnya gagal meraih kemenangan yang seharusnya ia dapatkan.
Team Order di Monza
Drama berlanjut di Monza. Pit stop lambat membuat McLaren memerintahkan Piastri mengembalikan posisi kepada Norris.
Load more