Pengamat Formula 1 Sarankan Oscar Piastri untuk Ikuti Cara Lewis Hamilton jika Ingin Meraih Gelar Juara Dunia F1 2025

tvOnenews.com - Menjelang penentuan gelar juara dunia F1 2025 pada seri terakhir musim ini di Abu Dhabi, pengamat Formula 1, David Croft, memberikan komentar pedas untuk Oscar Piastri.

Pengamat F1 itu menilai Oscar Piastri punya peluang merebut titel, tetapi mungkin perlu memakai pendekatan taktis ala Lewis Hamilton.

Lewis Hamilton dikenal sebagai pembalap yang pernah terlibat dalam sejumlah duel gelar paling dramatis.

Sumber :

• Facebook/Scuderia Ferrari

Pada 2008, ia mengamankan gelar pertamanya setelah menyalip Timo Glock di lap terakhir, memanfaatkan kondisi ban lawan yang melemah di Brazil.

Duel perebutan gelar tahun 2014 juga berlangsung intens, ketika Hamilton mengalahkan Nico Rosberg.

Dua tahun berselang, drama lebih besar terjadi di Abu Dhabi. Hamilton yang memimpin balapan sengaja memperlambat ritme di sektor akhir demi menekan Rosberg agar terjebak oleh Sebastian Vettel dan Max Verstappen.

Hamilton saat itu harus menang dan berharap Rosberg turun dari podium. 

Taktiknya tidak berhasil, tetapi cukup membuat Rosberg dan pit wall Mercedes bekerja ekstra keras sepanjang balapan.

Situasi serupa dinilai bisa terulang akhir pekan ini. Persaingan gelar memasuki babak final dengan Lando Norris memimpin 12 poin di depan Max Verstappen, sementara Piastri tertinggal 16 poin.

Sumber :

• Facebook/F1

Jika Norris finis ketiga, gelar langsung menjadi miliknya. Verstappen butuh kemenangan dengan Norris di posisi keempat, skenario yang mengingatkan pada tekanan Hamilton terhadap Rosberg pada 2016.

Piastri pun harus menang dan berharap Norris berada di posisi keenam atau lebih rendah.

Croft menilai Piastri bisa menciptakan peluang itu dengan cara yang sama yakni mengatur ritme balapan untuk menekan Norris.

Namun itu hanya mungkin jika ia start dari depan, sesuatu yang menjadi kekuatan Norris di Yas Marina.

“Oscar menyebutkan ini ketika saya mengobrol dengannya di awal musim 'Saya akan memainkan permainan tim karena saya akan membutuhkan tim di masa depan, dan ini semua tentang tim, ini adalah olahraga tim'.” ungkap Croft.

“Jadi dia tidak akan menentangnya. Kurasa Lando juga tidak akan menentangnya, apalagi kalau Max diizinkan masuk. Kita harus menatap mata orang-orang sehari setelah balapan," lanjutnya.