Cemerlang dengan Ducati Musim Ini, Marc Marquez Semakin Dekat Samai Rekor Milik Valentino Rossi di MotoGP
- Instagram.com/ducaticorse
tvOnenews.com - Gelaran MotoGP 2025 mungkin menjadi musim dimana Marc Marquez kembali berhasil mencuri perhatian berkat penampilan apiknya dengan dengan Ducati Lenovo di awal musim.
Bahkan performa gemilang Marc Marquez musim ini membawanya mendekati rekor legendaris milik Valentino Rossi.
Saat ini, Marquez telah mengoleksi delapan gelar juara dunia Grand Prix, hanya terpaut satu dari Rossi yang memiliki sembilan gelar.
- MotoGP
Jika tren positif ini berlanjut, bukan tidak mungkin Marquez menyamai atau bahkan melewati rekor sang maestro.
Akhir pekan ini di Aragon, Spanyol, Marquez berpeluang semakin memperbesar keunggulannya di klasemen sementara MotoGP.
Ia saat ini memimpin klasemen setelah menyelesaikan tujuh dari 22 putaran, unggul 24 poin dari adiknya, Alex Marquez.
Sebagai informasi, Rossi mencatatkan tujuh dari sembilan gelarnya di kelas utama, sementara Marquez sudah punya enam gelar MotoGP.
Meski sempat absen karena cedera serius di 2020, Marquez membuktikan bahwa ia masih menjadi kekuatan besar di lintasan, terlebih kini ia tampil bersama Ducati, motor yang dikenal kuat dan konsisten di berbagai sirkuit.
- Instagram.com/ducaticorse
Melasir dari laman Crash, Marquez tidak menutupi keinginan besar untuk mengejar rekor sang rival.
"Tentu saja sembilan adalah angka yang ingin saya capai karena itu adalah angka berikutnya dalam karier saya dan kami akan mencobanya. Dan benar saja, itu akan menyamai Valentino Rossi dalam kejuaraan." ungkap Marc Marquez.
Selain jumlah gelar, ada satu lagi rekor Rossi yang sedang diincar Marquez yakni total kemenangan di kelas utama.
Rossi saat ini memegang 89 kemenangan, sedangkan Marquez telah mengantongi 65. Dengan performa stabil dan kondisi fisik yang membaik, peluang menyalip rekor itu tetap terbuka, tergantung berapa lama Marquez bertahan di MotoGP.
Marquez juga menyoroti perubahan lanskap MotoGP, dari era para veteran seperti Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa, dan tentu saja Rossi, ke generasi muda berbakat dari Moto2.
- MotoGP
"Ketika saya tiba di MotoGP, saya bertarung melawan nama-nama besar Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa, Valentino Rossi," katanya.
"Perbedaan utama saat saya datang ke MotoGP dengan sekarang adalah sekarang saya bertarung melawan talenta-talenta muda yang datang dari Moto2 dan mereka sangat kompetitif." sambungnya
Marc Marquez juga mengakui, pendekatannya terhadap risiko di lintasan kini lebih hati-hati.
"Sepuluh tahun yang lalu, saya berpikir 'tubuh saya hanya untuk berkendara, saya tidak peduli, saya bugar dan saya akan pulih', tetapi sekarang saya mengerti bahwa pemulihan dari beberapa cedera sangatlah sulit."
Balapan di Aragon menjadi momen penting. Selain sebagai kampung halaman, ini bisa jadi batu loncatan besar Marquez dalam perburuan gelar ke-9, sekaligus langkah nyata menyalip warisan Valentino Rossi di dunia MotoGP.
(akg)
Load more