Billy Pasulatan Sukses Raih Sabuk Abadi OnePride MMA Kelas Strawweight Kalahkan Aep Saepudin

Jakarta - OnePride MMA Fight Night 57 sukses digelar Sabtu (19/3/2022) secara LIVE di tvOne. Fight Night yang bertajuk “Sensational Fight” ini menghadirkan 2 partai title fight, 1 contender fight dan 1 partai perbaikan peringkat. 

Pertarungan Billy Pasulatan Vs Parli Tunena tersaji dalam partai title fight kelas strawweight. Kedua petarung sudah saling agresif menyerang di awal ronde pertama. Billy melakukan percobaan tendangan berputar, sementara Parli melepaskan pukulan kombinasi. Pertarungan semakin berjalan seru kala Billy berhasil melakukan take down The Flash. 

Duel sengit ground fighting antar kedua petarung terjadi. Billy sempat melakukan kuncian tangan. Beruntung, hal tersebut tidak berlangsung lama karena bel berbunyi dan ronde pertama berakhir. 

Di ronde kedua, Billy dan Parli masih sangat agresif. Satu setengah menit pertandingan keduanya beradu kemampuan striking. Namun setelahnya Billy berhasil melakukan take down pada Parli hingga mereka bertarung di bawah. 

Di ronde ketiga, Parli menangkap tendangan Billy, membuat Billy jatuh tersungkur dan menghajarnya bertubi-tubi. Akan tetapi, pengalaman berbicara banyak. Billy langsung mengubah keadaan dengan berada diposisi mount menghajar The Flash lewat pukulan elbow. 

Memasuki ronde empat, kedua petarung mulai menurunkan tempo serangan. Mereka menjaga jarak demi menunggu momentum untuk lawan tak berdaya. Pada ronde pamungkas, Parli kembali mendapatkan moementum melakukan kuncian guillotine choke. Sayang, Billy berhasil melepaskan diri. Pertandingan ronde kelima pun berakhir, Dewan Juri One Pride MMA memutuskan kemenangan split decision pada Billy Pasulatan. Kemenangan ini berhasil membuat Billy mendapatkan sabuk abadi OnePride MMA.

“Saya sangat Bahagia, ini hadiah terindah dalam hidup saya. Bisa mendapatkan sabuk abadi adalah salah satu impian saya. Saya sudah prediksi bahwa lawan saya kali ini sangat Tangguh dan kuat, karena itu saya berusaha keras untuk mendapatkan sabuk abadi ini.” kata Billy.

Kemudian title fight kedua adalah pertarungan kelas featherweight yang mempertemukan Aep Saepudin dan Eperaim Ginting. Tak mau kecolongan di awal-awal ronde membuat kedua fighter hanya sesekali melancarkan serangan. 

Eperaim sempat mendapat momentum saat pukulannya membuat sang lawan terjatuh. Namun Aep mampu bertahan hingga ronde pertama berakhir. Eperaim akhirnya memastikan kemenangannya di ronde ketiga setelah berhasil mengunci Aep dan menghujani pukulan dengan teknik ground and pound. 

Hasil ini membuat Eperaim Ginting merebut sabuk juara kelas bulu sekaligus mencegah Aep Saepudin meraih gelar sabuk juara abadi OnePride MMA.

"Lawan hari ini lebih hebat dari sebelumnya, karena menghadapi champion. Tapi pertarungannya sesuai dengan game plan yang disampaikan corner, jadi tidak terlalu kesulitan pada pertarungan hari ini." kata Eperaim.

Sementara pada partai contender fight di kelas featherweight Yudi Cahyadi berhasil mengalahkan Yoga Prabowo dalam waktu kurang dari 2 menit. Tampil buas Yudi Cahyadi amankan tiket menantang juara kelas featherweight OnePride MMA. 

Kedua fighter langsung tampil ngotot saat wasit membunyikan bel tanda dimulainya pertarungan. Namun pukulan Yudi Cahyadi yang lebih banyak mendarat di wajah dan tubuh Yoga Prabowo membuat wasit menghentikan pertarungan pada ronde pertama menit kesatu detik 36 untuk kemenangan Yudi secara TKO ground and pound. Kemenangan yang berhasil diraih Yudi Cahyadi membuatnya berhak menantang juara baru kelas bulu Eperaim Ginting / untuk memperebutkan sabuk juara OnePride MMA.

Terakhir pada partai perbaikan peringkat kelas straw mempertemukan Rustam Hutajulu dengan Imam Solikhin. Sebelumnya Rustam dijadwalkan untuk bertemu dengan Gunawan, namun Gunawan tidak bisa mengikuti pertarungan karena mengalami cidera. 

Rustam Hutajulu sukses memperbaiki rekornya usai mengkanvaskan Imam Solikhin. Pertarungan berlangsung cepat usai pukulan Rustam berhasil menjatuhkan Imam sekaligus menghabisinya dengan teknik ground and pound kemenangan tko ini membuat rustam hutajulu memperbaiki rekor bertarunganya menjadi 4 kali menang dari total 6 kali naik oktagon.

“Luar biasa untuk pertarungan hari ini sesuai dengan temanya, benar-benar sensasional. Hari ini kita mendapatkan juara nasional baru di kelas featherweight yaitu Eperaim dan Billy yang mendapatkan sabuk abadi. Kedepannya sesuai dengan cita-cita yang diharapkan Pak Ardi Bakrie untuk memajukan industry MMA di tanah air, semoga nanti kedepannya PPKM di levelnya semakin turun sehingga kita bisa kembali menghadirkan penonton langsung di OnePride MMA,” kata Taufan Eko Nugroho selaku Wakil Ketua Umum KOBI Bidang Organisasi.

One Pride MMA adalah promotor MMA terbesar di Indonesia menghadirkan lebih dari 400 petarung dari 50 klub yang tersebar di Indonesia. Untuk berita terbaru terkait One Pride MMA, silakan kunjungi www.onepride.net & www.tvonenews.com, ikuti kami di Twitter @OnePrideTVOne, Instagram, Youtube, dan FB di @OnePrideIMMA. (act)