ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

PBSI Lakukan Evaluasi Usai Tim Bulu Tangkis Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Juara di Piala Suhandinata 2025

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan evaluasi usai tim bulu tangkis Indonesia menjadi runner-up di Piala Suhandinata 2025.
Minggu, 12 Oktober 2025 - 22:48 WIB
Tim bulu tangkis Indonesia jadi runner-up Piala Suhandinata 2025.
Sumber :
  • PBSI

Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan evaluasi usai tim bulu tangkis Indonesia menjadi runner-up di Piala Suhandinata 2025.

Tim bulu tangkis Indonesia gagal mempertahankan gelarnya sebagai juara bertahan Piala Suhandinata 2025. Skuad Garuda Muda dipaksa menelan kekalahan 0-2 (30-45, 44-45) dari China pada partai final yang berlangsung di National Centre of Excellence, Guwahati, Assam, India, Sabtu (11/10/2025).

Eng Hian mengatakan bahwa hasil sebagai runner-up tidak buruk, namun pihaknya tetap akan menjadi bahan evaluasi, khususnya dalam hal pemerataan kekuatan di setiap sektor.

“Hasil runner-up tidaklah buruk, tapi bukan hasil yang terbaik. Sebagai juara bertahan tentu kami ingin mempertahankan gelar, tetapi ini menjadi pelajaran untuk ke depan,” kata Eng Hian melalui keterangan resmi PBSI.

Eng Hian menambahkan bahwa tantangan utama yang harus dibenahi adalah pemerataan kekuatan di seluruh sektor agar Indonesia tidak hanya mengandalkan satu atau dua nomor unggulan.

“Pekerjaan rumahnya adalah bagaimana kami bisa membuat pemerataan di semua sektor. Bisa dilihat dari Kejuaraan Asia Junior dan Kejuaraan Dunia Junior ini. Dengan sistem relay point yang pendek, tertinggal 5–6 poin saja sudah sangat sulit mengejar jika hanya memiliki andalan di satu atau dua sektor,” tambahnya.

Meski gagal mempertahankan gelar, Eng Hian tetap memberikan apresiasi atas perjuangan para atlet muda yang tampil maksimal hingga partai puncak. 

Ia berharap para pemain dapat segera kembali fokus menghadapi nomor perorangan yang akan berlangsung pada 13–19 Oktober mendatang.

“Saya berterima kasih kepada anak-anak yang sudah berjuang. Jangan larut dalam kesedihan karena masih ada nomor perorangan. Mari kembali fokus dan bersiap untuk kembali menunjukkan yang terbaik,” jelasnya lagi.

Sementara itu, kapten tim yakni Moh Zaki Ubaidillah menyampaikan permintaan maaf karena belum bisa memberikan hasil terbaik bagi Indonesia, seraya berjanji akan tampil lebih baik di nomor perorangan.

“Saya atas nama tim meminta maaf karena belum mendapatkan hasil terbaik. Terima kasih atas doa dan dukungan sehingga kami bisa berjuang sampai ke final. Masih ada nomor perorangan, kami akan kembali berjuang,” kata Ubed.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT