Masih Ingat Shesar Hiren Rhustavito? Tunggal Putra Indonesia yang Pilih Pensiun Usai Degradasi dari Pelatnas PBSI, Kini Kabarnya...
- PBSI
Jakarta, tvOnenews.com - Menilik kabar terbaru Shesar Hiren Rhustavito tunggal putra Indonesia yang memilih untuk pensiun sebagai pemain bulu tangkis profesional.
Sebagaimana diketahui Indonesia dikenal sebagai salah satu negara bulu tangkis, karena memiliki sederet prestasi dan pemain terbaik di dunia tepok bulu.
Salah satunya ialah Shesar Hiren Rhustavito, pemain yang pernah menjadi andalan tim bulu tangkis Indonesia di sektor tunggal putra bersama Jonatan Christie hingga Anthony Sinisuka Ginting.
Pemain kelahiran Sukoharjo, 3 Maret 1994 itu telah meraih sejumlah prestasi, salah satunya ialah menjadi juara di Vietnam Open 2018 dan Russian Open 2019 silam.
Pencapaian terbaik lainnya ialah menduduki peringkat ke-17 di ranking BWF, yang menjadi posisi tertinggi dalam kariernya pada 10 Maret 2020 lalu.
Namun sayangnya masa jayanya tak bertahan lama, karena cedera yang dideritanya membuat dirinya terus mengalami penurunan performa.
Alhasil berdasarkan evaluasi PBSI sepanjang tahun 2023, pemain yang akrab disapa Vito itu menjadi salah satu dari sejumlah pemain yang dicoret alias terdegradasi dari Pelatnas Cipayung.
Sempat menjalani kariernya sebagai pemain independen, Vito akhirnya memutuskan pensiun dari dunia bulu tangkis profesional pada akhir tahun 2024 lalu.
Lantas, Bagaimana Kabar Shesar Hiren Rhustavito Kini?
Laman Djarum Badminton sendiri sempat menyinggung kabar bahwa Vito akan terbang ke Amerika Serikat untuk memperkuat klub yang bermarkas di San Francisco yakni Bay Badminton Club pada Desember 2024 lalu.
Namun kabar tersebut dibantah oleh Vito, dan mengatakan bahwa dirinya memang mendapatkan banyak tawaran dari berbagai pihak akan tetapi semua tawaran tersebut ditolak.
Kemudian laman PB Djarum pada April 2025 lalu mengumumkan bahwa Shesar Hiren Rhustavito kini memutuskan untuk menjadi pelatih di PB Djarum, klub yang telah membesarkan namanya.
Saat itu Vito menjabat sebagai Asisten Pelatih Tunggal Putra PB Djarum, di bawah kepelatihan Dionysius Hayom Rumbaka dan sempat mendampingi anak asuhnya di ajang Sirkuit Nasional A Jawa Timur Open 2025 di Surabaya.
Kini menurut kabar terbaru dari ANTARA, Vito masih menjalani peran barunya sebagai pelatih di PB Djarum.
"Saya dibesarkan dari PB Djarum sejak umur 12-13 tahun, sampai akhirnya saya menjadi pemain profesional hingga usia 30 tahun. Setelah pensiun, saya diberi kesempatan untuk melatih di sini. Saya bangga sekali, dan langsung memutuskan untuk menerima tawaran tersebut," kata Vito.
Ia saat ini menangani atlet-atlet di kelompok usia remaja dan taruna, yaitu U-17 dan U-19. Ia mengakui bahwa tantangan sebagai pelatih sangat berbeda dibandingkan saat menjadi pemain.
"Kalau pemain, kita hanya bertanggung jawab atas diri sendiri. Tapi sebagai pelatih, kita harus bisa membawa banyak karakter berbeda. Dari dalam hingga luar lapangan, pendekatannya harus disesuaikan dengan masing-masing atlet," ujar Vito.
Tidak hanya menjadi pelatih, mantan kompatriot Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting itu masuk dalam tim pencari bakat Audisi Umum PB Djarum 2025 juga menjadi pengalaman baru bagi Shesar Hiren Rhustavito.
Sekadar informasi, Audisi Umum PB Djarum 2025 yang bergulir pada 8-12 September dengan diikuti oleh total 1.729 peserta di GOR Djarum Jati, Kudus, Jawa Tengah.
(nad)
Load more