Resmi Jadi 'The Real Istora Boy', Anders Antonsen Ungkap Alasan Tak Lakukan Aksi Ikonik di Final Indonesia Open 2025
- tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama
Jakarta, tvOnenews.com - Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Anders Antonsen membeberkan alasannya tak melakukan aksi ikoniknya usai menjadi juara Indonesia Open 2025.
Anders Antonsen secara resmi mengamankan gelar sebagai 'The Real Istora Boy' usai menjuarai Indonesia Open 2025 usai menumbangkan wakil asal Taipei, Chou Tien Chen.
- tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama
Dirinya berhasil mengalahkan Chou Tien Chen dalam dua gim langsung di Istora Senayan pada Minggu (8/6/2025).
Kemenangan di final Indonesia Open 2025 itu berhasil dirinya dapatkan usai mengamankan keunggulan dua set dengan 22-20, 21-14.
Kendati begitu, banyak fans yang menyanyangkan Anders Antonsen tidak melakukan aksi ikoniknya saat bertarung di partai final tersebut.
Sebagai informasi, Anders Antonsen mendapatkan julukan sebagai Istora Boy berkat sejumlah aksi ikoniknya selama pemanasan maupun pertandingan.
Menanggapi tak adanya aksi ikonik dan atraktifnya, pebulu tangkis tunggal putra peringkat tiga dunia itu pun angkat bicara.
Antonsen mengatakan bahwa alasan tak melakukan selebrasi ikonik demi membuat kejutan baru supaya tak mudah diprediksi.
Menurutnya, hal itu harus ia lakukan supaya para fans dan penonton tidak bosan melihat aksinya di Istora Senayan.
- Instagram/@badminton.ina
"Tidak bisa terlalu mudah ditebak. Kita perlu mengubahnya sedikit, kalau tidak itu akan membosankan jika Anda melihatnya setiap saat," ujar Antonsen usai laga.
"Jadi, kita mendapatkannya kemarin. Saya pikir kemarin sangat cocok untuk selebrasi tersebut," tambahnya.
Lebih lanjut, tunggal putra asal Denmark itu mengaku hanya menunjukkan ekspresi murninya saat meraih gelar juara Indonesia Open 2025.
Antonsen pun secara blak-blakan mengaku jika sengaja tak menampilkan selebrasi ikoniknya demi membuat para penonton menebak-nebak terkait apa yang akan ia lakukan selanjutnya.
"Jadi, hari ini hanya emosi murni, saya tidak memikirkan apa yang akan saya lakukan atau apa pun. Jadi, ya, biarkan penonton menebak-nebak," jelas Antonsen.
Antonsen akhirnya resmi menjadi 'The Real Istora Boy' usai meraih gelar juara Indonesia Open 2025 setelah dua kali gagal.
Load more