Komen soal Body Shaming ke Ibu-Ibu Dibahas Lagi, Pebulutangkis Ganda Putra Indonesia Fajar Alfian beri Klarifikasi: Jadi Pembelajaran Besar bagi Saya

Jakarta, tvOnenews.com - Komen soal body shaming ke ibu-ibu pendemo di bahas lagi, pebulutangkis ganda putra Indonesia, Fajar Alfian bikin klarifikasi di Instagram pribadinya.

Netizen di media sosial mendadak kembali membahas soal komentar body shaming yang pernah disampaikan Fajar Alfian kepada salah seorang ibu-ibu di Instagram.

Insiden bermula ketika seorang ibu terlibat dalam orasi politik yang menyuarakan pendapatnya terkait pemilu dan isu-isu sosial sekitar Februari 2024 lalu.

Sumber :

• Instagram

Dalam orasinya, ibu tersebut memberikan kritik terhadap pemilu yang dianggapnya curang.

Tak lama setelah video ibu itu viral, Fajar Alfian terlihat memberikan komentar yang menyinggung soal fisik.

"Ibu sehat? ibu juga kalo pinter pasang gigi dulu bu," tulis Fajar di kolom komentar.

Beberapa saat kemudian komentar tersebut langsung dihapus oleh sang juara All England 2024 tersebut.

Namun, komentar Fajar bernada body shaming tadi sudah berhasil diabadikan netizen yang kemudian kembali mendadak ramai dibahas di media sosial.

Menanggapi hal tersebut, Fajar Alfian pun langsung memberikan video klarifikasi di akun pribadinya.

“Saya Fajar Alfian, ingin menyampaikan klarifikasi sekaligus permohonan maaf terkait komentar saya di salah satu video yang kembali beredar di media sosial baru-baru ini,” kata Fajar dalam insta story akun Instagram @fajaralfian95, Minggu (23/3/2025).

“Perlu saya sampaikan bahwa kejadian dalam video tersebut terjadi sekitar satu tahun yang lalu," kata Fajar lagi.

"Namun saya menyadari bahwa komentar tersebut menimbulkan reaksi negatif dan ketidaknyamanan bagi masyarakat,” sambungnya.

Pada video klarifikasinya tadi, pemain jebolan klub SGS Bandung itu juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia.

“Dari lubuk hati yang paling dalam, saya menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada semua masyarakat," kata Fajar Alfian.

"Saya menyadari bahwa sebagai atlet nasional saya punya tanggung jawab lebih untuk menjaga sikap baik di dalam maupun luar lapangan,” terangnya.

“Hal ini menjadi pembelajaran besar bagi saya, secara pribadi untuk menjadi pribadi yang lebih bijak, rendah hati dan menghargai siapapun. Terima kasih atas masukan dan kritik yang membangun, saya terus belajar, tumbuh dan berusaha menjaga amanat sebagai bagian dari atlet nasional dan keluarga PBSI dan bangsa Indonesia. Maka dari itu sekali lagi saya mau meminta maaf sebesar-besarnya bagi seluruh masyarakat Indonesia,” pungkas Fajar. (aes)