Jakarta, tvOnenews.com - Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana selaku ganda putra Indonesia mendapatkan keuntungan besar dan lolos dengan mudah ke babak kedua Swiss Open 2025.
Sebanyak empat wakil Indonesia telah menutaskan perjuangannya di hari kedua babak pertama Swiss Open 2025 pada Rabu (19/3/2025) hingga Kamis (20/3/2025) dini hari WIB.
Salah satunya adalah pasangan ganda putra Leo/Bagas, yang berhasil lolos ke babak 16 besar ajang BWF Super 300 tersebut.
Leo/Bagas mendapat keuntungan setelah pasangan asal Jerman David Eckerlin/Simon Krax memutuskan mundur di babak pertama.
Wakil Garuda sempat meladeni pasangan asal Jerman di St. Jakobshalle, Basel. Namun ketika unggul 16-11, lawan memilih mundur di tengah pertandingan.
“Menang dengan cara yang tidak kami inginkan. Kami tidak tahu persis apa yang terjadi, tapi apa pun itu lekas pulih untuk pemain Jerman,” kata Leo dilansir dari PBSI.
Leo/Bagas memanfaatkan keuntungan tersebut dengan lebih mempersiapkan diri menghadapi babak kedua.
“Nilai positifnya kami bisa menghemat tenaga dan punya waktu recovery lagi. Setelah ini waktunya akan kami pakai untuk latihan saja untuk menjaga kondisi dan performa,” ujar Leo.
Selanjutnya, mereka akan berhadapan dengan pasangan asal Taiwan Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen yang melaju ke babak kedua usai mengalahkan pasangan Skotlandia Christopher Grimley/Matthew Grimley dengan skor 21-16, 19-21, 21-11.
Pertandingan nanti akan menjadi pertemuan ketiga antara Leo/Bagas dan Lee Fang-Chih/Lee Fang-Jen. Pasangan Merah Putih memiliki modal lebih karena dalam dua pertemuan sebelumnya selalu menang.
Pertemuan pertama terjadi di Super 500 Japan Open 2004 dengan skor 15-21, 21-15, 21-13. Kemudian laga terakhir terjadi di babak pertama Super 1000 All England 2025, pekan lalu, dengan skor 21-14, 21-11.
Adapun di Swiss Open 2025, Leo/Bagas tengah berupaya memperbaiki pencapaian setelah harus puas menjadi runner-up di Super 1000 All England 2025 setelah kalah di final dari pasangan Korea Selatan Kim Won/Seo Seung Jae dengan skor 19-21, 19-21.
(ant/nad)
Load more