tvOnenews.com - Selain perebutkan hadiah, turnamen BWF Super 1000 Indonesia Open 2024 yang digelar pada 4-9 Juni di Istora Senayan Jakarta, juga jadi ajang penentuan seeding (unggulan) pada Olimpiade 2024 Paris.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja dalam konferensi pers di Jakarta.
Menurutnya, ajang Indonesia Open 2024 kali ini merupakan salah satu turnamen bergengsi BWF yang bakal dihadiri banyak pemain bintang.
Hadirnya para pemain top tersebut, membuat mereka bisa mengukur seberapa tangguh kemampuan satu sama lain jelang mentas di Olimpiade 2024.
“Kendati point race ke Olympic Paris 2024 sudah berakhir pada akhir April, turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024 saya nilai tetap sangat bergengsi dan bakal dibanjiri para pemain bintang untuk datang ke Jakarta,” ucap Ricky Soebagdja.
“Indonesia Open 2024 juga kami yakini akan menjadi test event terakhir untuk mengukur kekuatan satu sama lain sebelum dihelatnya Olimpiade,” ujarnya menambahkan.
Selain menjadi salah satu turnamen bergengsi tahun ini, Indonesia Open yang menyediakan hadiah 1,3 juta dolar AS juga jadi daya tarik tersendiri buat para atlet.
“Top committed players sudah pasti turun untuk menghindari denda, juga selain memperebutkan prize money yang menggiurkan dalam jumlah besar,"
"Ajang ini bisa dimanfaatkan para pemain sebagai penentuan seeding pada Olimpiade Paris 2024, Juli-Agustus nanti,” tambahnya.
Indonesia sendiri sebagai tuan rumah, tentu akan menerjunkan seluruh kekuatan terbaiknya.
Sejumlah nama-nama besar seperti tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, dipastikan siap berlaga di depan publik sendiri.
“Bicara soal prestasi, momentum keberhasilan Indonesia pada All England lalu dengan raihan dua gelar juara lewat Jonatan di tunggal putra yang mengalahkan Ginting pada all Indonesian final dan Fajar/Rian di ganda putra tentu harus dijaga dan diteruskan di Indonesia Open 2024,” tutupnya. (ant/sub)
Load more