Hal senada juga disampaikan Ketua Umum PBSI Pengprov Sulawesi Selatan Devo Khaddafi.
"Bulu tangkis kita seperti ditampar karena catatan di Asian Games kemarin. Jadi kami harap Pak Dudung yang punya niatan baik untuk bulu tangkis Indonesia ini bisa kami dukung untuk membantu bulu tangkis Indonesia," ujar Devo mengacu kepada kegagalan cabang olahraga bulutangkis membawa pulang medali pada gelaran Asian Games 2022 di Hangzhou beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu mantan atlet nasional Indonesia Joko Supriyanto mengaku merasa gerah dengan penurunan prestasi bulu tangkis Indonesia. Namun ia tidak memiliki kapasitas untuk mendorong perubahan di dalam tubuh organisasi karena bukan pemilik suara.
"Jadi kenapa Pak Dudung ini yang kita dorong? Menurut saya, kita butuh Pak Dudung yang "sat-set" (cekatan), kerjanya selama di TNI itu gerak cepat. Semoga bisa membenahi PBSI dengan cepat. Keyakinan saya, kalau ada hal yang baik itu kan yang perlu disegerakan. Mudah-mudahan kejayaan akan kembali lagi oleh Pak Dudung," ujar Joko.
Keyakinan senada turut disampaikan oleh pemenang medali emas tunggal putri Olimpiade 1992 Susi Susanti.
"Memang harus diakui di PBSI sekarang butuh evaluasi menyeluruh. Sistemnya, targetnya, pembinaan juga bagaimana. Evaluasi secara menyeluruh, masih belum terselesaikan dari dalam. Harus ada tim yang solid, masing-masing punya tanggung jawab melaksanakannya," kata dia.
Musyawarah Nasional (Munas) untuk pergantian Ketua Umum PB PBSI baru akan digelar pada Desember 2024, seiring dengan habisnya masa jabatan pengurus periode 2020-2024. Namun dari berbagai keterangan yang ada, diketahui bahwa Munas itu dapat dipercepat enam bulan untuk menjadi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
Load more