Megawati Hangestri Cs Mendadak Banjir Hujatan usai Hancur Lebur Dihajar Timnas Voli Putri U-21 di Moji Volley Cup 2025
- PBVSI
Jakarta, tvOnenews.com - Megawati Hangestri dan skuad Timnas Voli Putri Indonesia mendapatkan banjir hujatan dan kritikan pedas usai hancur lebur kalah dari Timnas Putri U-21 di Moji Volley Cup 2025.
Timnas Voli Putri Indonesia dipaksa gigit jari menelan kekalahan dari juniornya sendiri di laga terakhir babak penyisihan Moji Volley Cup 2025 pada Sabtu (26/7/2025) malam WIB.
Timnas Voli Putri senior yang diperkuat oleh Megawati Hangestri dan kawan-kawan kalah dari U-21 dengan skor 1-3 (19-25, 14-24, 25-14 dan 20-25) di laga yang berlangsung di Padepokan Voli Sentul, Jawa Barat.
Kekalahan Megawati dan kolega dari Junaida Santi dan kawan-kawan pun langsung mendapatkan sorotan tajam dari volimania di media sosial, yang bahkan tak segan memberikan kritik pedas maupun hujatan.
Pasalnya, Timnas Voli Senior memiliki materi pemain yang apik seperti menurunkan Megawati Hangestri, Ersandrina Devega, Medi Yoku, Tisya Amali, Asih Titi Pangestuti, Arsela Nuari dan lainnya.
Namun sayangnya, Mega dan kolega nyatanya menelan kekalahan dari Junaida Santi, Kadek Diva, Chelsa Berliana, Miradanti Namira, Indah Guretno dan kawan-kawan yang diasuh oleh Carlos Sugiyama.
- PBVSI
Berikut deretan kritikan maupun hujatan pedas dari volimania usai Timnas Voli Putri senior kalah dari U-21 di babak penyisihan Moji Volley Cup 2025:
"Lebih nyatu chemistry u21 di banding senior, senior keliatan rada kaku kurang ekspresif kalo u21 liat nya fun banget sih kompak pollll, yok bisa senior."
"Permaslahan nya dipemilihan pemain kita bnyk pemain bagus contohnya noh u21 yg bner bner disleksi yg bagus,, lah ini senior udah tau bnyk kualitas pemainya kurang mlah dipilih lagi dipilih lagi buat masuk timnas."
"Untuk pertandingan kali ini bisa diliat kesenjangan pelatih & persiapan kurang. Pengurusnya gimana ni."
"Jika menurut ku ya Timnas U-21 lebih lincah dan cepat ambil posisi nya aku lihat cara main nya bagus baru kali ini saya lihat pemain senior kecewa, dan dan untuk pemain U-21 mau mirip cara main nya pemain pemain yang perfesioanal kayak jepang dan Thailand."
Load more