Kemenpora Tiba-tiba Banjir Hujatan usai Beri Ucapan Selamat untuk Timnas Voli Putri Indonesia, Gara-gara...

Jakarta, tvOnenews.com - Media sosial Kemenpora RI mendadak banjir hujatan dan kritikan usai memberikan ucapan selamat untuk Timnas Voli Putri Indonesia yang telah selesai berlaga di AVC Nations Cup 2025.

Timnas Voli Putri Indonesia baru saja menyelesaikan perjuangannya di ajang AVC Nations Cup di Vietnam pada 7-14 Juni pekan lalu.

Sayangnya Timnas Voli Putri Indonesia belum mampu memenuhi ekspektasi, karena finis di peringkat kelima dari target empat besar.

Meski demikian, skuad Srikandi berhasil naik enam peringkat dan kini berada di posisi ke-48 dunia dnegan total 58.03 poin usai tampil di AVC Nations Cup 2025.

Torehan ini membuat tim yang dikapteni oleh Yolla Yuliana dan kawan-kawan itu pun mendapatkan banyak ucapan selamat, salah satunya dari Kemenpora.

Melalui akun Instagram resminya, Kemenpora memberikan ucapan kepada skuad Srikandi karena berhasil naik ke peringkat 48 FIVB.

"Naik Peringkat Dunia! Timnas Voli Putri Indonesia berhasil menempati ranking 48 FIVB dengan total 58.03 poin, atau naik 6 peringkat setelah tampil di AVC Women’s Volleyball Nations Cup 2025!" tulis Instagram Kemenpora.

"Ini bukan hanya soal angka, tapi hasil dari kerja keras para srikandi voli Indonesia. Terus melaju, terus berprestasi!" tambah ucapan tersebut.

Meski demikian, akun media sosial Kemenpora tersebut malah dipenuhi dengan kritik pedas hingga pujian dari volimania maupun netizen.

Pasalnya mereka menuntut adanya evaluasi di dunia pervolian Indonesia, terutama diminta untuk diperhatikan lagi agar bisa meraih prestasi di tingkat internasional.

"Apa Kemenpora tau yg dikalahkan Indonesia di event tsb semuanya peringkatnya msh dibawah Indonesia? Saat vs tim yg peringkatnya di atas timnas, Indonesia hrs kalah termasuk Philippines yg 3 tahun lalu msh dibawah timnas. Minim persiapan tanpa uji tanding tapi Federasi bikin target masuk 4 besar. Dan target gagal terpenuhi. Kita apresiasi kepada atlet voli putri yg sdh berjuang tp tdk dgn PBVSI yg udah gagal dlm mengurus voli."

"Siapapun yg bisa buat voli indo lebih baik.. Gw Akan dukung kalau Dia jadi calon president berikutnya"