Diperkuat Pevoli Kelas Dunia di Final Four Proliga 2025, Jakarta Pertamina Enduro Berharap Adanya Jordan Thompson Bisa...
- Instagram @jtomm19
tvOnenews.com - Pada babak final four Proliga 2025, Jakarta Pertamina Enduro mendapatkan suntikan tenaga tambahan dengan bergabungnya pevoli kelas dunia asal Amerika Serikat, Jordan Thompson.
Sebagai informasi, Jordan Thompson merupakan salah satu pemain andalan Timnas Voli Amerika Serikat pada gelaran Olimpiade Tokyo 2020 dan Paris 2024 lalu.
Bersama Timnas Voli Amerika Serikat, Jordan Thompson sukses meraih medali emas di Tokyo 2020 dan perak di Paris 2024.
Jordan Thompson (Sumber : Jakarta Pertamina Enduro)
Dengan bergabungnya Jordan Thompson yang kenyang akan pengalaman di level teratas, Jakarta Pertamina Enduro berharap bisa meraih gelar juara Proliga 2025 ini
Tapi ternyata bukan hanya itu harapan dari JPE dengan bergabungnya Jordan Thompson di babak final four musim ini.
Jakarta Pertamina Enduro menginginkan kehadiran bintang voli dunia asal Amerika itu bisa menambah euforia olahraga voli di Indonesia.
"Kehadiran Jordan Thompson ini membuat persaingan akan semakin ketat sehingga mudah-mudahan membantu euforia voli Indonesia yang mungkin belakangan agak menurun dengan euforia terhadap Liga Voli Korea dengan penampilan Megawati," kata Chef de Mission Jakarta Pertamina Enduro, Werry Prayogi.
Ia menjelaskan, situasi persaingan di babak final four Proliga 2025 berbeda dengan tahun sebelumnya karena tim-tim menyiapkan senjata andalan untuk merebut gelar juara.
Chef de Mission Jakarta Pertamina Enduro Werry Prayogi (kiri) bersama bintang voli dunia asal Amerika Serikat Jordan Thompson (kanan) (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Oleh sebab itu, pihaknya juga memperkuat kedalaman tim dengan mendatangkan Jordan Thompson yang dikenal sebagai salah satu opposite terbaik di dunia.
"Semua effort dilakukan di final four. Kami tidak mau kalah. Kebetulan ada peluang dapat Jordan Thompson, saya kejar dan dapat," katanya.
Prayogi mengatakan, pihaknya mendatangkan atlet 27 tahun dengan tinggi badan 193 cm itu sebagai kejutan untuk menambah daya tarik babak final four Proliga, karena persaingan akan semakin ketat.
"Mudah-mudahan pecinta voli Indonesia juga senang ya, pertarungan akan ketat, masing-masing pun punya pemain asing yang bagus, yang handal," katanya.
Pada babak final four Proliga musim ini, Jakarta Pertamina Enduro menghadapi Jakarta Electric PLN sebagai laga pembuka.
Load more