Reaksi Jujur Magomed Ankalaev usai Alex Pereira Tuntut Minta Duel Ulang Perebutan Gelar Juara Kelas Ringan UFC
- X ufc
Jakarta, tvOnenews.com - Magomed Ankalaev memberikan reaksi jujur usai mengetahui Alex Pereira meminta untuk melakukan pertarungan ulang perebutan gelar juara kelas berat ringan di UFC.
Sebelumnya organisasi MMA ternama di dunia itu telah menyelesaikan rangkaian duel UFC 313 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat pada Minggu (9/3/2025) kemarin.
Duel antara Alex Pereira (12-3-0) Vs Magomed Ankalaev (21-1-1, 1NC) yang memperebutkan gelar juara kelas berat ringan menjadi acara utama.
Hasilnya, Ankalaev selaku sang penantang gelar sukses mengalahkan Pereira lewat keputusan angka (unanimous decision) usai juri memberikan penilaian (49-46, 48-47, 48-47).
Torehan tersebut membuat Poatan dipaksa gigit jari karena harus kehilangan gelar juara yang dipertahankannya setengah mati.
Pasca duel, Alex Pereira menyebutkan akan melakoni laga ulang setelah gelar juaranya direbut Magomedov Ankalaev pada ajang UFC 313.
"(saya) Akan melakukan beberapa penyesuaian untuk pertandingan ulang, dan saya akan kembali dengan lebih baik," kata Alex Pereira dalam sebuah video yang diunggah melalui akun medis sosialnya.
Mengetahui Pereira menuntut adanya rematch (duel ulang), Magomed Ankalaev pun memberikan reaksi jujurnya usai mendengar permintaan mantan lawannya.
Yakni petarung muslim asal Dagestan itu terbuka untuk laga ulang setelah merebut gelar juara dari Alex Pereira pada UFC 313.
"Mari kita bertarung kembali kapanpun anda (Alex Pereira) mau," tulis Magomedov Ankalaev melalui akun media sosialnya.
Petarung olahraga seni bela diri campuran asal Rusia itu menyatakan dirinya mendapat kehormatan bisa berbagi arena dengan Pereira.
Menurutnya, petarung asal Brasil itu merupakan juara yang hebat serta memiliki tim yang hebat dengan pelatih yang berkelas.
Ankalaev tidak hanya memuji lawannya, namun ia juga memuji kemampuan striking-nya sendiri dibandingkan dengan kekuatan pukulan Pereira, sebuah aspek dalam permainan petarung berjulukan "Poatan" yang tidak muncul pada UFC 313.
"Saya hanya melihat keseluruhan laga, saya dapat mengungguli striker terbaik," tulis Ankalaev.
Pada tiga ronde pertama, Ankalev memutuskan untuk hanya akan menyerang. Menurutnya, hal itu sangat menyenangkan meskipun tidak mudah ketika lawan hanya berlari.
Ia menjelaskan gaya bertarung dengan menekan adalah senjata terbaiknya yang membuatnya merasa cukup nyaman.
Load more