LavAni Resmi Juara Putaran Kedua Proliga 2025 usai Permalukan Jakarta Bhayangkara Presisi di Seri Palembang
- PBVSI
Jakarta, tvOnenews.com - LavAni resmi keluar sebagai juara putaran kedua di sektor putra Proliga 2025, setelah mempermalukan juara bertahan Jakarta Bhayangkara Presisi pada seri Palembang.
Pertandingan seru antara LavAni Vs Jakarta Bhayangkara Presisi telah berlangsung pada hari kedua seri keempat putaran kedua Proliga 2025 di GOR PSCC Palembang, Sabtu (22/2/2025) malam.
Pada laga tersebut, LavAni unggul atas Bhayangkara lewat empat set dengan skor 3-1 (20-25, 26-24, 25-17, 25-13).
Dengan kemenangan ini pula klub milik Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, tak terkalahkan delapan laga di babak reguler, putaran satu hingga putaran kedua.
Bahkan pada putaran satu ajang voli bergengsi ini, Dio Zulfikri dan kawan-kawa juga saat itu mampu meraih gelar juara.
- PBVSI
Â
Alhasil atas gelar juara putaran kedua ini, LavAni menerima uang pembinaan sebesar Rp30 juta.
Asisten pelatih LavAni, Erwin Rusni bersyukur atas kemenangan atas Bhayangkara sekaligus menjadi penentu juara putaran kedua.
"Kami juga bersyukur menjadi juara putaran kedua," tukas Erwin usai laga, dilansir dari PBVSI.
Menurutnya, walau mampu tamil gemilang namun permainan tim asuhan Nicolas Vives itu masih perlu evaluasi menuju final four.
"Masih banyak evaluasi yang kita lakukan menuju final four," tambahnya.
Pada set pertama ketika berhadapan dengan Bhayangkara, banyak kesalahan yang dilakukan LavAni.
"Banyak kesalahan sendiri di set pertama. Dari servis, receave, dan blok. Untung di set kedua bisa diperbaiki," lanjut Erwin.
Sedangkan kapten tim LavAni, Dio Zulfikri set pertama dia dan rekan-rekannya kurang baik.
"Set pertama servis tidak menekan. Tapi set kedua kita menekan dengan servis," tambah Dio
Sementara itu, pelatih Bhayangkara, Reidel Toiran mengakui kalah anak asuhnya kurang sehat. Beberapa pemainnya mengalami sakit sepulang dari Pontianak.
Set pertama, tutur pelatih asal Kuba itu, anak asuhnya bisa tampil baik. "Tapi set kedua menurun, kondisi anak-anak," ujar Toiran.
(nad)
Load more