Pengukuhan Pengurus Pusat Kushin Ryu M Karate-Do Indonesia, OSO Klaim Punya 9,5 Juta Anggota
- ist
Di bawah naungan Sarwo Edhi sebagai Kepala Staf Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat (RPKAD), atau cikal bakal Komando Pasukan Khusus (Kopassus), dan Seno Hartono sebagai Pangdam XII/Tanjungpura, Kalimantan Barat (Kalbar), KKI menjadi bela diri resmi RPKAD.
Saat ini, lanjut OSO, KKI menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Dia berharap KKI terus berperan dalam membangun bangsa dengan mendidik anak bangsa untuk berdisiplin dan berolahraga. "KKI mendidik untuk sehat, tumbuh, dan memberi sumbangan prestasi kepada keluarga dan bangsa," imbuhnya.
Lebih lanjut, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode 2017–2019 itu meminta KKI berperan aktif dalam mencegah dan melindungi anak bangsa dari penyalahgunaan narkoba. Dikatakan OSO, KKI punya program dan pelatihan perlindungan anak dari narkoba sejak delapan tahun lalu.
OSO meminta seluruh jajaran mengingatkan anak-anak didiknya agar menghindari narkoba. "Mari lindungi generasi bangsa kita dari narkoba," imbaunya.
Selain itu, dia berpesan KKI tak boleh bermusuhan dengan aliran lain. Dengan 9,5 juta anggota, KKI harus bekerja sama dan berkompetisi secara sehat.
"Kami sudah mengikuti aturan Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki), induk olahraga ini. KKI punya gedung dan GOR terbesar se-Asia Tenggara. Ya, ini dia gedungnya," bangga OSO.
Diketahui, Museum Rekor Indonesia (MURI) memberikan penghargaan kepada OSO Sports Center sebagai dojo karate terbesar di dunia. Gedung tersebut diresmikan Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 25 Maret 2011.
Melanjutkan keterangannya, OSO mengatakan capaian prestasi KKI juga terus meningkat di berbagai level. Soal target prestasi ke depan, pihaknya tengah menyusun program bersama seluruh komponen, termasuk Dewan Guru dan Dewan Sabuk Hitam.
"Teruslah berprestasi. Jangan pernah takut. Keberanian harus pakai hati nurani," pesan mantan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI itu.
Diingatkan, anggota KKI harus menjunjung prinsip dan nilai-nilai kebangsaan. KKI, sambung OSO, juga punya filosofi senantiasa mencintai anggota dan keluarganya. "Mari terus saling mengasihi dan pegang teguh solidaritas organisasi dan kekeluargaan," pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Aburizal Bakrie juga mengaku bangga dengan perkembangan dan kemajuan KKI. Dari awal yang berlatih hanya sekitar 20 orang, kini sudah memiliki 9,5 juta anggota. Aburizal mengajak KKI, bersama aliran lain, untuk meningkatkan peran dalam memajukan bangsa.
Load more