Timnas Indonesia U-17 Bisa Lolos ke Babak 32 Besar, hingga Media Korea Tak Habis Pikir dengan Megawati Hangestri
- Kolase tvOnenews.com
tvOnenews.com - Dunia olahraga Tanah Air kembali diramaikan oleh dua kabar besar yang sama-sama menarik.
Pertama, masa depan Megawati Hangestri makin panas setelah statusnya sebagai agen bebas disebut bakal memicu “rebutan pemain” di Asia.
Sementara itu, perjalanan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia masih penuh harapan meski hasil pertandingan belum memihak.
Bahkan, skenario kelolosan mereka ternyata ikut dipengaruhi hasil pertandingan negara lain seperti Korea Utara.
Berikut ini rangkuman artikel paling populer sepanjang 24 jam terakhir.
Timnas Indonesia U-17 Bisa Lolos ke Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
- Instagram @fifaworldcup
Timnas Indonesia U-17 masih memiliki kesempatan lolos ke babak 32 besar Piala Dunia U-17 2025 meski menelan dua kekalahan awal.
Skuad Garuda Muda kalah 1-3 dari Zambia dan 0-4 dari Brasil, membuat mereka berada di posisi ketiga Grup H dengan selisih gol yang kurang menguntungkan.
Peluang Indonesia kini bergantung pada kemenangan wajib melawan Honduras di laga terakhir fase grup.
Selain itu, Indonesia perlu berharap beberapa tim peringkat tiga di grup lain seperti Kolombia, Uganda, Qatar, Kosta Rika, atau Kaledonia Utara gagal menang pada pertandingan terakhir.
Kondisi ini karena jalur lolos yang paling realistis adalah peringkat ketiga terbaik, di mana hanya delapan tim yang bisa melaju.
Korea Utara berpotensi membantu Indonesia, karena jika mereka mengalahkan Kolombia, posisi Kolombia di klasemen peringkat tiga akan berada di bawah Indonesia.
Dengan skenario tersebut, kemenangan atas Honduras akan cukup membawa Timnas Indonesia U-17 menuju babak 32 besar.
Baca selengkapnya: Terima Kasih Korea Utara, Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Babak 32 Besar Piala Dunia U-17 2025, jika...
Media Korea Tak Habis Pikir dengan Megawati Hangestri
- Antara
Media Korea, Yonhap News, menyebut kepergian Megawati dari Manisa BBSK justru membuka peluang besar bagi kariernya di level Asia.
Meski berstatus tanpa klub, Yonhap menilai nilai jual Megawati tidak turun sama sekali, bahkan justru memanaskan bursa transfer Asia.
Load more