Kok Bisa, Megawati Hangestri Lebih Pilih 'Posisi' Ini Dibanding Lanjut ke Manisa BBSK Turki? Bahkan Sejak 2024 Lalu Megatron Sudah Jalani Proses....

tvOnenews.com - Belum sempat debut resmi, Megawati Hangestri sudah cabut dari Manisa BBSK Turki, cuma gegara lebih memilih posisi ini? Simak artikel selengkapnya.

Nama Megawati Hangestri Pertiwi kembali jadi pusat perhatian setelah keputusan mengejutkannya hengkang dari klub voli asal Turki, Manisa BBSK, meski belum sempat melakoni debut resmi. 

Kepergian mendadak bintang voli Indonesia itu menimbulkan beragam spekulasi, mulai dari alasan pribadi hingga komitmennya untuk membela Timnas Voli Putri Indonesia menjelang SEA Games 2025. 

Padahal, banyak penggemar berharap Megawati bisa kembali berkarier di liga Eropa setelah tampil gemilang bersama Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Korea Selatan musim lalu.

Di tengah kabar yang menghebohkan itu, publik justru dibuat terkejut dengan fakta menarik: Megawati ternyata tercatat sebagai pegawai aktif di Bank Jatim. 

Keputusan atlet yang dijuluki Megatron itu memperlihatkan sisi lain kedewasaannya, yakni kemampuan menyeimbangkan dua jalur karier sekaligus berprestasi di dunia olahraga dan meniti karier profesional di luar lapangan.

Corporate Secretary Bank Jatim, Fenty Rischana, menjelaskan bahwa Megawati sudah menjalani proses rekrutmen panjang sejak 2024. 

“Untuk Mega, proses tes dan sebagainya sudah dilakukan sejak 2024 lalu. Dia sudah melalui seluruh tahapan sesuai ketentuan, mulai dari psikotes, wawancara, hingga tes kesehatan,” ujar Fenty dalam keterangannya.

Fenty juga memastikan bahwa status Megawati sebagai pegawai Bank Jatim tidak akan menghambat aktivitasnya di luar negeri. 

Sumber :

• Instagram/@manisabbsk_voleybol

“Ada mekanisme cuti di luar tanggungan untuk kepentingan negara. Saat dia kembali ke Indonesia, Megawati bisa langsung bertugas lagi di Bank Jatim,” jelasnya. 

Dengan begitu, Megawati menjadi contoh langka atlet Tanah Air yang berhasil menjaga karier profesional tanpa mengorbankan komitmen pada dunia olahraga.

Meski begitu, keputusan hengkang dari Manisa BBSK tetap jadi sorotan besar di dunia voli. Dalam pernyataan resminya, klub asal Turki itu menyebut Megawati dianggap tidak memenuhi kewajiban kontrak. 

“Pemain Tim Bola Voli kami, Megawati Hangestri Pertiwi, telah kembali ke negara asalnya, Indonesia, sebagai bagian dari turnamen Livoli Divisi Utama 2025/2026, sesuai dengan kontraknya,” tulis Manisa BBSK melalui Instagram resmi klub.

Manisa BBSK menjelaskan bahwa Megawati seharusnya kembali ke Turki tiga hari setelah memperkuat Bank Jatim, namun menolak karena harus membela Timnas di SEA Games 2025. 

“Meskipun diwajibkan untuk bergabung kembali dengan tim kami tiga hari setelah turnamen berakhir sebagaimana tercantum dalam kontraknya, pemain tersebut gagal memenuhi kewajibannya. Dalam diskusi bersama, pemain tersebut menyatakan bahwa ia tidak ingin kembali ke Turki karena jadwal padat Tim Nasional selama musim kompetisi dan meminta agar kontraknya diakhiri,” tulis pihak klub.

Menanggapi kabar tersebut, Megawati akhirnya memberikan klarifikasi melalui akun Instagram pribadinya. Ia menegaskan bahwa keputusan untuk berpisah merupakan permintaan pribadinya, tanpa paksaan dari pihak mana pun. 

“Bahwa benar jika saya sudah tidak ada kontrak lagi dengan klub Manisa Turki, ini juga benar-benar permintaan dari saya pribadi, bukan dari pihak manapun dan ini juga sudah ada kesepakatan bersama dan tidak ada yang dipaksakan,” tulis Megawati.

Sumber :

• Instagram/sso.ngiii

Kini, Megawati memilih fokus penuh pada pemusatan latihan Timnas Voli Putri Indonesia menjelang SEA Games 2025. Keputusan ini mendapat dukungan luas dari penggemar yang menilai Megawati sebagai sosok berkomitmen tinggi terhadap Merah Putih.

Sementara itu, spekulasi soal masa depan klub Megawati terus berkembang. Banyak yang berharap ia bisa kembali ke Red Sparks, klub lamanya di Korea Selatan. Namun, harapan itu tampaknya sulit diwujudkan dalam waktu dekat. 

Media Korea Selatan Yonhap melaporkan bahwa Megawati tidak memenuhi syarat bermain di V-League musim ini karena tidak mendaftar dalam Asian Quarter Draft yang digelar pada April lalu.

“Dia tidak akan memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam V-League musim ini, tetapi dia diharapkan menjadi agen bebas tahun depan,” tulis Yonhap. 

“Pemain yang tidak mendaftar pada Asian Quarter Draft tidak bisa menandatangani kontrak dengan klub mana pun,” tambah media tersebut.

Kisah Megawati Hangestri Pertiwi kini menjadi gambaran tentang perjalanan seorang atlet yang tidak hanya kuat di lapangan, tetapi juga matang dalam menentukan arah karier hidupnya. 

Meski sempat membuat heboh karena mundur dari klub Turki, Megawati justru menunjukkan konsistensi dan loyalitas tinggi terhadap Timnas Indonesia. 

Ia bukan hanya simbol kekuatan di lapangan voli, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda tentang arti disiplin, dedikasi, dan keberanian mengambil keputusan. (udn)