Giovanna Milana Promosikan Megawati Hangestri ke Liga Voli Jepang, Sebut Kalau Megatron Pemain yang Langka karena Punya Hal ini
- Instagram @gia_day
tvOnenews.com - Giovanna Milana terang-terangan mempromosikan Megawati Hangestri ke Liga Voli Jepang? Akankah Megatron berlabuh ke Jepang bersama Gia?
Giovanna Milana Day kembali mencuri perhatian publik voli internasional, kali ini bukan karena aksinya di lapangan, melainkan karena secara tak terduga mempromosikan Megawati Hangestri Pertiwi di Jepang.
Momen itu terjadi ketika pemain asal Amerika Serikat yang kini memperkuat NEC Red Rockets Kawasaki tersebut mengungkapkan kekagumannya terhadap sosok Megatron, dalam laman resmi klubnya.
Padahal, sudah dua musim berlalu sejak keduanya berpisah setelah bersama-sama membawa Daejeon JungKwanJang Red Sparks tampil sensasional di Liga Voli Korea.
Kini, di saat Gia tengah menapaki karier baru di Jepang dan mencatat start gemilang di V.League, Megawati justru baru memulai petualangan barunya di Liga Voli Turki bersama Manisa BBSK.
Meski debutnya di negeri Ottoman tertunda karena agenda Livoli dan SEA Games 2025, sorotan terhadap Mega terus mengalir—terlebih setelah “promosi” tak langsung dari sahabat duet mautnya di Korea Selatan itu.
Hubungan antara Megawati dan Giovanna Milana memang lebih dari sekadar rekan satu tim. Mereka dikenal sebagai pasangan penyerang paling mematikan di Liga Voli Korea musim 2023, ketika sama-sama memperkuat Red Sparks.
- Instagram Giovanna Millana
Kombinasi pukulan keras Mega dari sisi kanan dan ketepatan Gia di posisi outside hitter menjelma menjadi duet yang menakutkan lawan-lawan mereka.
Setelah musim berakhir, keduanya menempuh jalan karier berbeda, Mega sempat kembali ke Indonesia sebelum direkrut klub Turki.
Sedangkan Gia hijrah ke Jepang untuk memperkuat NEC Red Rockets, salah satu tim elite yang selalu lolos ke final dalam tiga musim terakhir dan meraih gelar juara pada 2022–2023 serta 2023–2024.
Dalam debutnya di SV League Jepang musim 2025–2026, Gia langsung tampil tajam dengan membawa timnya meraih dua kemenangan beruntun atas Saga Hisamitsu Springs di Tokyu Dresser Todoroki Arena, Kawasaki, Jepang.
Pada laga pembuka (11/10/2025), NEC Red Rockets menang 25-18, 25-22, 25-23, disusul kemenangan 25-20, 25-22, 25-20 di laga kedua (12/10/2025).
Dalam dua pertandingan itu, Gia selalu menjadi pencetak poin terbanyak 18 poin di gim pertama dan 22 poin di gim kedua dengan rasio serangan sukses mencapai 45 persen.
Kendati sedang menikmati awal karier yang manis di Jepang, Gia tak melupakan kisah perjuangannya bersama Megawati.
Dalam kolom profil resminya di situs NEC Red Rockets, ia menulis dengan hangat, “Saya mengagumi teman dan saudari saya, Megawati Hangestri.”
- Instagram @solmangat
Pemain berusia 27 tahun itu bahkan menyebut Mega sebagai sosok inspiratif yang luar biasa kuat secara mental.
“Dia sungguh bertalenta secara fisik, tetapi secara mental dia lebih langka lagi. Semakin besar tekanan yang dia hadapi, justru dia semakin bersemangat,” ujar Gia, seperti dikutip dari laman resmi NEC Red Rockets.
Gia juga menyinggung masa sulit yang sempat dialami Megawati, terutama saat mereka bermain bersama hanya beberapa bulan setelah ayah Mega meninggal dunia.
“Dia adalah sumber inspirasi besar dan dukungan bagi saya selama waktu kami bermain bersama. Dia sangat kuat, tetapi di saat yang sama juga selalu baik hati,” tambahnya. Tak hanya itu, Megawati kembali disebut ketika Gia menjawab pertanyaan soal pemain yang ingin ia jadikan rekan satu tim dan sosok yang paling dekat dengannya.
Jawaban Gia pun konsisten: “Mega dan Kim Yeon-koung adalah partner idaman saya.” Ia memuji Megawati atas daya juangnya dan menyanjung Kim Yeon-koung sebagai pemain yang disiplin serta menuntut performa tinggi dari semua rekan setim.
Sementara itu, Megawati kini bersiap menjalani debutnya di Liga Voli Turki bersama Manisa BBSK di kasta kedua 1. Ligi.
Meski kontraknya memuat klausul khusus agar ia bisa kembali ke Indonesia untuk membela klubnya di Livoli Divisi Utama dan tampil di SEA Games 2025 Desember mendatang, karier internasional Mega terus diperbincangkan.
Publik voli tanah air pun berharap ia mampu mengulang kesuksesannya seperti saat duet dengan Gia di Korea Selatan, sebuah kolaborasi yang bukan hanya meninggalkan jejak prestasi, tetapi juga persahabatan lintas negara yang menginspirasi dunia voli Asia. (udn)
Load more