Megawati Hangestri Beri 'Pesan' Khusus Pada Ko Hee-jin, Kode Megatron Comeback ke Red Sparks?
- Tangkapan layar
tvOnenews.com - Misteri mengenai masa depan Megawati Hangestri Pertiwi akhirnya mulai terjawab, setelah sang bintang voli Indonesia itu resmi kembali ke Tanah Air usai dua musim membela Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Liga Voli Korea.
Pada Kamis, 10 April 2025, Megawati terlihat di Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan, sebelum terbang pulang ke Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengonfirmasi bahwa dirinya tidak memperpanjang kontrak dengan Red Sparks untuk musim 2025/2026.
Megawati, yang dijuluki “Megatron” karena kekuatan serangannya, mengungkapkan alasan pribadi di balik keputusannya.
“Aku pulang karena ingin menemani ibuku yang sedang sakit,” kata Megawati kepada sejumlah awak media yang menemuinya di bandara.
Pernyataan ini menegaskan bahwa keputusannya bukan soal teknis semata, melainkan didasari oleh rasa tanggung jawab dan kasih sayang terhadap keluarga.
Di tengah suasana haru dan hangat bersama pelatih Ko Hee-jin, Megawati sempat melontarkan candaan yang justru memperlihatkan kedekatan emosionalnya dengan klub Korea tersebut.
Saat bercengkerama santai, Megawati tiba-tiba mengatakan, “Nomor delapan jangan dipakai ya,” sambil tertawa. Ucapan itu diterjemahkan ke dalam bahasa Korea oleh seorang penggemar yang menemaninya.
Pelatih Ko Hee-jin merespons dengan senyum lebar dan mengangguk sambil berkata, “Oh, ok… ok…,”
Seolah memahami bahwa nomor punggung 8 yang dikenakan Megawati selama di Red Sparks memiliki makna khusus.
Nomor 8 bagi Megawati bukan sekadar angka, tapi simbol kebersamaan dan perjuangannya bersama Red Sparks.
- KOVO
Selama musim 2024/2025, Megawati tampil luar biasa dengan mencetak total 736 poin, menjadikannya salah satu pemain asing paling produktif di liga. Kontribusinya bahkan terasa hingga babak final, meski Red Sparks harus puas sebagai runner-up.
Performanya yang konsisten, agresif, dan penuh semangat membuatnya bukan hanya diidolakan suporter, tapi juga dihormati oleh rekan satu tim dan pelatih.
Momen kebersamaan Megawati dan Ko Hee-jin di bandara juga memperlihatkan betapa erat hubungan keduanya. Tak hanya profesional, hubungan itu juga sangat personal.
Ko Hee-jin bahkan sempat mengungkap harapannya agar Megawati bisa kembali ke Korea, meskipun hanya sekadar untuk berlibur.
Dalam wawancara yang diunggah kanal YouTube SBS Sports, Megawati sempat ditanya tentang kemungkinan dirinya kembali ke Red Sparks.
“Ya, kalau memang rejeki dan cocok, ya kita bisa bertemu lagi,” jawabnya dengan senyum. Namun, ia juga menambahkan dengan nada realistis, “Tapi aku sendiri tidak tahu ke depannya.”
Sementara itu, kabar kembalinya Megawati ke Indonesia membuat sejumlah tim Proliga, termasuk Gresik Petrokimia, mulai dikaitkan dengannya.
Bahkan ada spekulasi bahwa ia akan tampil di seri final four Proliga 2025 di Kediri. Namun hingga kini belum ada kepastian soal klub barunya di Indonesia.
Terlepas dari itu semua, jelas bahwa Megawati meninggalkan Red Sparks dengan penuh cinta dan kenangan indah.
Ucapan ringan soal nomor punggung 8 adalah bentuk sayang yang tulus bahwa meski langkahnya kini kembali ke tanah kelahiran, hatinya masih menyimpan warna merah Red Sparks.gestri. (udn)
Load more