Medan, tvOnenews.com - Babak penyisihan cabang olahraga (cabor) Futsal Putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut antara Futsal Putri Papua Pegunungan harus takluk dengan skor telak 10-2 melawan DKI Jakarta di Grup A cabor Futsal Putri.
Pertandingan sengit ini pun berlangsung di GOR Futsal Dispora Sumut, Minggu (1/9/24) siang.
Sejak mengawali laga, DKI Jakarta langsung membombardir lini pertahanan dari Papua Pegunungan. Terus melancarkan aksinya, DKI Jakarta justru tertinggal lebih dahulu di menit keenam lewat Astri Jigibalom.
Tertinggal satu gol, Ade Mustikiana Oktafiani cs terus menyerang. Jakarta akhirnya bisa membalas gol di menit ke-10 lewat sepakan keras Nisma Francida Rusdiana.
Terus bermain impresif, DKI Jakarta justru berbalik unggul pada menit ke-16 lewat gol Fitriya Hilda.
Tak henti-hentinya memborbardir pertahanan Papua Pegunungan, berselang beberapa menit skuat asuhan Pelatih Nur Fitranto berhasil menggandakan skor pada menit ke-17 kembali lewat gol Nisma Francida Rusdiana.
Tertinggal balik 2 gol, Papua Pegunungan mencoba menyerang DKI Jakarta. Alhasil Papua Pegunungan memperkecil keadaan pada menit ke-18 lewat sundulan. Bola crossing jauh berhasil dimanfaatkan oleh Lana Elosak. Skor 3-2 untuk DKI Jakarta.
Memasuki babak kedua, kedua tim sama-sama saling melakukan serangan. Namun, DKI Jakarta justru lebih mudah melesakkan dua gol tambahan. Skor berubah menjadi 5-2 untuk DKI Jakarta lewat gol Rani Mulyasari dan Intan Naliza.
Tertinggal 3 gol, Papua Pegunungan justru harus kembali kebobolan di menit ke-31 lewat gol pemain DKI Jakarta. Nisma Francida Rusdiana berhasil mencetak hatrick. Kemudian pada menit ke-36 dan 37 DKI kembali cetak gol merubah skor menjadi 8-2 lewat gol Rani Mulyasari dan Shally Salsabilah.
Belum habis, kesalahan pemain belakang Papua Pegunungan di area belakang membuat DKI Jakarta berhasil membuat gol ke-9 lewat Intan Naliza. Kemudian pada menit akhir DKI berhasil menutup laga dengan skor 10-2 lewat gol bunuh diri pemain Papua Pegunungan, Ance Funagi.
Pelatih Futsal Putri Papua Pegunungan, Hedi Imbiri mengakui kelemahan skuat yang dirinya pimpin. Dirinya mengatakan masih banyak kekurangan yang ingin diperbaiki di pertandingan.
“Kami masih banyak kekurangan, kami provinsi baru, kami masuk PON saja sudah hal yang membanggakan, ini pelajaran berharga bagi kami. Persiapan kami juga singkat, berbeda dengan tim lainnya," ujarnya kepada awak media usai laga.
Sementara itu Pelatih Futsal Putri DKI Jakarta, Nur Fitranto mengatakan masih banyak catatan untuk para pemainnya kendati bisa menang telak atas Papua pegunungan.
“Yang pasti kami belum puas, di babak pertama masih ada adaptasi, tapi di babak kedua kami bisa mengatasinya. Kita sudah lama latihan, setahun lebih, jadi saya tahu perform anak-anak itu maksimalnya gimana, jadi hari ini masih ada catatan lah walau pun menang," pungkasnya. (bsg/nof)
Load more