Erick Thohir: Dulu Indonesia Bergantung ke Satu Cabor, Tiba-tiba Sekarang Dapat 2 Emas dari Cabor Berbeda

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengaku terkejut ada dua cabang olahraga (cabor) yang bisa mendulang emas untuk Indonesia di Olimpiade Paris 2024.

Padahal, Erick bercerita Indonesia memiliki tradisi hanya satu cabor yang kerap mendulang medali emas di Olimpiade.  

Namun, Indonesia menciptakan sejarah dengan mendulang medali emas di dua cabor Olimpiade Paris 2024. Pertama oleh Veddriq Leonardo dari panjat tebing, kemudian Rizki Juniansyah (angkat besi). 

"Di luar ekspektasi terdapat dua cabang olahraga bisa mempersembahkan perolehan medali emas," kata Erick di Tangerang, Rabu (13/4/2024).

"Saya terus meyakini prestasi hari ini bisa lebih baik lagi ke depan karena ada cerita menarik yang selama ini kita tergantung pada satu cabor hari ini, tiba-tiba Indonesia dapat dua emas dari dua cabor yang berbeda," ujar Erick.

Erick pun optimistis Indonesia bisa meraih prestasi yang lebih baik di Olimpiade Los Angeles 2028.

"Jadi yang satu lagi masih potensi, bukan tidak mungkin, untuk prestasi di Los Angeles," katanya.

Erick pun meminta seluruh stakeholder olahraga Indonesia baik dari Kemenpora maupun lainnya, bisa mempersiapkan lebih matang lagi untuk menambah prestasi di ajang berikutnya.

"Yang saya harapkan juga Indonesia jangan berpuas diri dengan dua emas, padahal potensinya lebih dari dua emas. Bagaimana persiapan ini sekarang harus segera mungkin supaya nanti pada Los Angeles 2028 kita bisa menambah prestasi yang lebih tinggi lagi," kata dia.

Kontingen Indonesia menghuni peringkat ke-39 dengan mengoleksi dua medali emas dan satu medali perunggu pada klasemen akhir Olimpiade Paris 2024. (mir)