Meski Banyak Orang Bilang Megawati Hangestri Hebat, Tapi Menurut Legenda Voli Korea Ini setelah Lihat Sendiri Aksi Megatron, Katanya…

tvOnenews.com - Megawati Hangestri akan kembali memperkuat asa Red Sparks untuk mengarungi liga voli Korea V League musim depan 2024/2025. 

Sebelumnya di musim perdananya pevoli asal Jember itu menunjukkan performa luar biasa hingga bisa mengantarkan Red Sparks lolos ke playoff untuk pertama kalinya sejak 7 tahun terakhir.

Tak heran jika pelatih Ko Hee Jin kembali meminta manajemen Red Sparks untuk merekrut Megawati Hangestri untuk musim depan. Namun sayang rekan tandem Mega yakni Gia tak bisa bergabung.

(Megawati Hangestri. Foto: Red Sparks)

Pevoli asal Amerika Serikat itu memilih kembali ke negaranya. Ia dikabarkan tak kuat dengan kerasnya kompetisi Korea Selatan. Gia juga sempat menjajal peruntungan di Indonesia.

Setelah V League berakhir, Mega kembali ke Indonesia untuk memperkuat Jakarta BIN. Gia kemudian menyusul sahabatnya itu untuk membela Jakarta Pertamina Enduro.

Bergabungnya Mega dan Gia ke Indonesia tak terlepas dari kepopuleran keduanya di V League. Kedua pevoli cantik ini bahu membahu membawa Red Sparks meraih kemenangan berturut-turut.

Pada Februari lalu, kepopuleran Mega di Korea berhasil memantik komentar legenda voli negeri gingseng Han Yoo Mi. 

Saat itu Megawati Hangestri CS berhasil menumbangkan pemuncak klasemen V-League yakni Hi-Pass dengan skor telak 3-1.

(Han Yoo Mi. Foto: Instagram @hym_vb)

Sebelumnya Mega juga sukses mengantarkan Red Sparks mengalahkan musuh bebuyutan mereka Pink Spiders.

Meski jarak poin Red Sparks dengan Hi-Pass dan Pink Spider masih jauh, namun 5 kemenangan terakhir memperkokoh posisi mereka di peringkat ketiga klasemen.

Legenda voli Korea Selatan Han Yoo Mi pun memberikan pendapatnya soal sosok Megawati Hangestri yang kini menjadi bintang baru di V League.

Ditanya soal penampilan Megawati Hangestri, legenda voli Korea Selatan Han Yoo Mi menjelaskan ada banyak faktor yang menyebabkan Red Sparks tampil gemilang di musim ini.

“Pertama-tama, setelah Lee So Young bergabung dengan tim, ada rasa stabilitas secara keseluruhan di semua posisi termasuk setter,” kata Han Yoo Mi dikutip dari tayangan Youtube Am Station, Selasa (28/5/2024).

“Saya rasa di sini ada Mega yang menjadi lebih kuat lagi. Mega ini memiliki serangan yang bagus namun sering melakukan beberapa error di momen penting di game sebelumnya,” tambahnya.

Pada pertandingan melawan Hi-Pass ini Megawati Hangestri menunjukkan serangan yang bagus sejak awal. 

“Dia (Megawati Hangestri) mencatatkan lebih sedikit error dibandingkan biasanya,” ungkap Han Yoo Mi. 

Memasuki ronde terakhir, Megatron -julukan Megawati Hangestri, menuntaskan gim dengan baik secara konsisten. 

“Yang paling terlihat adalah ia banyak menunjukkan spike lurus dan feint (tipuan),” ujarnya. 

(amr)   

Follow tvOnenews.com di sini Google News.