ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tuduhan Impostor di SEA Games Hingga Kelainan Hipospadia, Perjuangan Aprilio Perkasa Manganang untuk Jadi Pria Seutuhnya

Manganang lahir dengan nama Aprilia Santini Manganang. Lahir di keluarga yang kurang mampu, Manganang kecil pun tidak menyadari menderita kelainan hipospadia. 
Selasa, 18 April 2023 - 19:23 WIB
Manganang
Sumber :
  • Instagram - Manganang92

tvOnenews.com - Mantan atlet voli Indonesia, Aprilio Prakasa Manganang sempat menghebohkan publik setelah menjalani operasi atas kelainan hipospadia yang dideritanya sejak kecil. 

Manganang lahir dengan nama Aprilia Santini Manganang pada 27 April 1992 lalu. Lahir di keluarga yang kurang mampu, Manganang kecil pun tidak menyadari kelainan hipospadia yang dideritanya. 

Hipospadia adalah kelainan bawaan lahir yang menyebabkan letak lubang kencing alias uretra pada laki-laki tidak pada posisi yang seharusnya. Selain itu, Manganang pun menderita kelainan perlambatan tumbuh kembang yang membuat saat lahir dia diklaim sebagai seorang perempuan. 

tvonenews

Nama Manganang dikenal saat dia menjadi seorang atlet voli profesional. Manganang bergabung degnan tim Alco Bandung pada 2011 silam dan kemudian berpindah-pindah klub seperti BNI 46, Manokwari Valeria, hingga Jakarta Elektrik PLN. 

Dia pun sukses dengan karirnya sebagai voli karena membawa juara Pertamina Proliga 2015 dan 2016. Sayangnya, tubuhnya yang mencapai 170 cm selalu membuat gender Manganang dipertanyakan. 

Sebut saja saat Manganang membela Indonesia di SEA Games 2015. Saat itu pelatih timnas Filipina curiga dengan Manganang yang bertubuh layaknya laki-laki. 

Namun tuduhan tersebut tidak terbukti dan bahkan Manganang membawa Indonesia meraih medali perunggu pada SEA Games tersebut.

Pertanyaan gender Manganang pun kembali saat SEA Games 2019. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, Manganang pun tidak terbukti sebagai seorang pria dan mendapatkan medali perak untuk Indonesia. 

Tubuhnya yang besar pun membuat Manganang mempertanyakan diri sendiri. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk pensiun dari dunia voli yang membawa besar namanya.

Manganang yang menjadi anggota TNI AD pada 2016 pun melanjutkan karirnya sebagai tentara wanita atau Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) di Manado. Kembali ke tempatnya saat kecil, Manganang semakin mempertanyakan kondisi tubuhnya. 

Sampai akhirnya dia memberanikan diri untuk meminta satuannya memeriksakan kondisi fisiknya. Karena jika terlihat dari luar, tidak ada yang salah dengan tubuh Manganang. 

Akhirnya, Manganang pun terdeteksi mengidap hipospadia yang membuatnya menjalani operasi untuk memperbaiki saluran kencingnya itu pada Februari 2021 lalu. 

Panglima TNI saat itu, Jenderal TNI Andika Perkasa mendampingi langsung Manganang selama proses operasi tersebut sampai Manganang menjalani sidang pergantian nama. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT