LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid
Sumber :
  • Istimewa/kanal YouTube Jalan Imam

Mengerikan! Ini Azab Bagi Pembunuh, Berikut Penjelasan Hukumnya dalam Islam dari Para Tokoh Agama

Mengerikan! Ini Azab Bagi Pembunuh, Berikut Penjelasan Hukumnya dalam Islam dari Para Tokoh Agama

Rabu, 19 Oktober 2022 - 12:16 WIB

Jakarta - Kasus pembunuhan di Indonesia banyak terjadi. Bahkan yang paling mirisnya, adalah kasus anak yang tega membunuh orang tuanya. Tak hanya itu saja, ada juga kasus teman yang membunuh kawannya. Hal ini diungkapkan ustaz Sayfiq Riza Basalamah yang mengutip dari pemberitaan dan sisampaikan di hadapan jemaahnya. 

Ustaz Sayfiq Riza Basalamah menuturkan, membunuh adalah kerjaan dosa besar dan barang siapa yang membunuh saudara seiman dengan sengaja, maka balasan sang pembunuh adalah neraka jahanam dan kekal di dalamnya. 

"Allah akan murka dengan sang pembunuh itu, dan akan melaknatnya serta diberikan azab yang sangat pedih," pungkas Ustaz Sayfiq Riza Basalamah seperti yang dilansir dari kanal YouTube Yufif.TV, Rabu (19/10/2022). 

Bahkan, ada empat (4) ancaman Allah bagi para pembunuh, hal ini dikatakan ustaz Adi Hidayat di ceramahnya. Ia katakan, ingat bahwa pembunuhan terjadi dalam kehidupan salah satunya adalah mengikuti dorongan nafsu, akibat dari godaan-goadaan setan. 

"Jika ada seseorang ingin membunuh orang lain, maaf ini adalah perbuatan yang menyalahkan fitra, karena menghilangkan nyawa yang menghentikan fisik sempurna sebagai ciptaan Allah. Karena itu mohon maaf, pembunuh dimasukan dalam dosa besar dan resikonya juga tidak mudah," kata ustaz Adi Hidayat seperti yang dilansir dari Kanal YouTube Ceramah Pendek, Rabu (19/10/2022).

Baca Juga :

Kemudian, ustaz Adi Hidayat mengingatkan secara tegas termasuk dengan orang yang ingin menghilangkan nyawa orang. Sembelum membunuh atau melakukan tindak kehajatan membunuh harus berpikir resiko nantinya yang akan dialami. 

"Ingat baik-baik ya, Quran Surah keempat, ayat 93, siapa yang merencanakan pembunuhan terkhusus bagi orang beriman akan dihukum qisas. Maksud qisas ini menjaga dirinya dan tidak melukai orang lain," katanya. 

Lalu, ia katakan, ada lagi yang lebih menarik lagi, jika ada orang yang maksa untuk membunuh dan sudah niat sekali ingin membunuh maka disiapkan Allah neraka jahanam. 

"Awas, siapa yang membunuh orang lain dengan sengaja dan apalagi yang dibunuhnya adalah orang beriman, maka disiapkan Allah neraka jahanam," ujar ustaz Adi Hidayat. 

Selain itu, ustaz Adi Hidayat juga mengingatkan jemaahnya, apabila ada pengajian yang mengajarkan untuk membunuh orang, harus hati-hati. Karena, ia katakan, menghilangkan nyawa orang lain dengan ketentuan yang tidak diperbolehkan dengan syariat, maka hindari pengajian yang seperti itu. 

"Maka hindari, sesungguhnya setan sendang menguasai, ingat baik-baik ya," pungkasnya.

Bahkan, ia juga mengingatkan kembali saat peristiwa di bom tamrin Jakarta, bahwasanya itu bukan aksi jihad. 

"Kalau jihad fisabilillah itu jihat di jalan Allah bukan jihat di Jalan Tamrin," cetusnya. 

Sementara itu, menurut Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid katakan, siapa orang yang membunuh seseorang dengan sengaja, maka balasan azabnya adalah neraka jahanam dan kekal di dalamnya.

"Tak hanya itu saja, Allah pun murka serta melaknatnya dan Allah sediakan untuk pembunuh azab yang besar," kata Habib Ali Zaenal Abidin Al Hamid seperti yang dilansir dari kanal YouTube Jalan Imam, Rabu (19/10/2022).

Sambungnya menjelaskan, orang yang dibunuh di dunia dengan sengaja, orang itu nantinya di akhirat akan menutut kepada yang membunuh. Bahkan, orang itu akan menggantung pada kaki atau pada tangan sang pembunuh itu. 

"Sehingga haknya ditunaikan dan orang yang dibunuh itu akan mengadu kepada Allah, ya Allah aku dibunuh si pulan dan tuntut hak aku daripada orang ini. Dan apabila tidak ada sebab dan sebabnya untuk membunuh Allah akan mencampakkan sang pembunuh ke neraka jahanam," pungkasnya. 

Bahkan, ketika dijatuhkan Allah ke dalam neraka Jahanam itu dan untuk sampai ke dasar neraka itu sekitar 70 tahun.

"Bayangkan saja, dia membunuh setengah jam tetapi dia akan menirama azab sampai 70 tahun untuk sampai ke dasar neraka. Sementara, usianya saja tak sampai 70 tahun di dunia," ujarnya. (Aag) 
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral